Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisaris Persib Awali Bulan Ramadhan dengan Berbagi

Kompas.com - 25/04/2020, 07:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, memberikan bantuan pada awal bulan Ramadhan dalam upaya penangan virus corona.

Dalam aksinya ini, Umuh menyumbangkan 1.000 paket sembako bagi warga yang perekonomiannya terdampak virus corona di Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung.

Kebetulan, Umuh tinggal di wilayah Kecamatan Kiaracondong.

Baca juga: Menelusuri Jejak Karier Kekey Zakaria, Legenda Persib Bandung

Selain itu, Kecamatan Kiaracondong pun menjadi salah satu wilayah yang terdampak virus corona di Kota Bandung.

Dari informasi yang dihimpun melalui pusat data Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung, Kecamatan Kiaracondong menempati posisi ketiga dengan kasus positif virus corona terbanyak di Kota Bandung, setelah Kecamatan Cicendo (23 kasus positif) dan Kecamatan Andir (15 kasus positif).

Tercatat sudah ada 12 pasien positif virus corona di Kecamatan Kiaracondong.

Dari jumlah tersebut, satu pasien sudah dinyatakan sembuh, sementara dua pasien meninggal dunia.

"Saya ini maksudnya bukan untuk riya (melakukan suatu perbuatan untuk mendapatkan pujian atau perhatian orang lain), apapun juga saya terpanggil sama orang-orang yang ada di sekitar. Jangan sampai mereka kesusahan dan menderita," kata Umuh, Jumat (24/4/2020).

"Dampak corona ini memang sangat luar biasa, sangat menyakitkan. Kita masih bisa ketawa, masih bisa makan enak, umpamanya, tetapi yang lain bukan makan enak, bahkan untuk makan pun susah. Nah, itu saya perhatikan," ucap dia.

Sebelumnya, Umuh juga sudah memberikan bantuan alat kesehatan seperti masker dan Alat Pelindung Diri (APD) yang dia sumbangkan ke Pemerintah Kabupaten Sumedang, beberapa waktu lalu.

Dikatakan Umuh, dirinya bertekad untuk terus aktif membantu penanganan wabah virus corona.

Dia berharap bantuan yang telah disalurkan bisa dimanfaatkan sebaik mungkin.

"Kalau sekarang saya bagikan seribu paket sembako, nanti ditambah 260 untuk linmas, gober, kelurahan, ormas semuanya kita siapkan dan perhatikan. Terutama orang yang suka bersih-bersih selokan dari kelurahan," tutur dia.

Sementara itu, Camat Kiaracondong, Rina Dewi Yanti, menyampaikan rasa terima kasih kepada Umuh yang sudah memberikan bantuan kepada warganya.

Rina mengatakan, bantuan tersebut akan dia salurkan ke sejumlah kelurahan di Kiaracondong untuk kemudian dialokasikan kepada warga yang membutuhkan.

"Untuk masalah pembagian ada dari wali kota, gubernur, ada juga yang dari partisipan seperti Pak Haji Umuh, para tokoh masyarakat," tutur Rina.

Baca juga: Mantan Winger Persib Masih Berkompetisi di Tengah Wabah Virus Corona

"Kami mempunyai gugus kecamatan di bawahnya gugus kelurahan dan RW juga, dimana kami memberikan kepercayaan untuk pendataan ini kepada pak lurah melalui pak RT, RW disesuaikan dengan data yang sudah ada di dinas sosial."

Rina berharap bantuan yang sudah diberikan bisa meringankan beban masyarakat, terutama beban ekonomi masyarakat yang terdampak virus corona.

"Jadi insya Allah kami berharap bantuan ini bisa menyentuh seluruh masyarakat yang memang membutuhkan. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat," ungkap Rina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com