Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Man United Rayakan Kemenangan Liverpool di Semifinal Liga Champions 2006-2007

Kompas.com - 25/04/2020, 01:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Goal

KOMPAS.com - Jamie Carragher mengungkapkan cerita saat pemain Manchester United bersorak untuk Liverpool yang sukses mengalahkan Chelsea pada semifinal Liga Champions musim 2006-2007.

Mantan bek tengah Liverpool tersebut mengenang cerita Wayne Rooney soal Manchester United yang merayakan kemenangan The Reds (julukan Liverpool).

Rivalitas dengan Liverpool tampaknya tak membuat para pemain Manchester United kala itu enggan merayakan kemenangan The Reds.

Liverpool yang bermain sehari sebelum laga Man United vs AC Milan sukses mengalahkan pasukan Jose Mourinho lewat adu penalti dengan skor akhir 4-1.

Baca juga: Bintang Muda Chelsea Bermimpi Main Bareng Striker Man United

Sementara itu, Manchester United kala itu gagal melangkah ke partai puncak setelah dihentikan AC Milan dengan skor agregat 3-5.

"Wayne Rooney menceritakan kepada saya -seingatku itu terjadi pada 2007-, kami melawan Chelsea dan saya pikir (Man United) juga sedang menantang AC Milan," ucap Jamie Carragher kepada Sky Sports, dikutip dari Goal.

"Milan akhirnya mengalahkan mereka, tetapi kami bermain pada malam sebelumnya. Wayne Rooney memberi tahu saya ketika Liverpool menang lewat adu penalti, semua pemain Man United bersorak gembira di hotel."

"Terlepas dari rivalitas Liverpool dan Man United, saya pikir itu menunjukkan betapa Anda dihormati sebagai suatu tim," tutur Jamie Carragher melanjutkan.

Baca juga: Rooney Yakin Rekornya Akan Pecah Andai Ronaldo Masih di Man United

Sementara itu, Jamie Carragher juga mengungkapkan hal-hal yang membuat Jose Mourinho terlihat begitu hebat, tetapi juga tidak begitu disukai oleh beberapa orang pada waktu yang bersamaan.

Jose Mourinho yang sempat melatih Chelsea medio 2004-2007 memang membawa kesukesan besar bagi The Blues dengan membantu timnya memenangi dua gelar Liga Inggris berturut-turut, dua Piala Liga, dan Piala FA.

"Dia hebat, sombong, tetapi juga tampan. Dia tampaknya memiliki segalanya saat itu," kata Jamie Carragher.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com