PSG Unggah Video Zahra Musdalifah Melantunkan Lagu Ibu Kita Kartini

KOMPAS.com – Paris Saint-Germain (PSG) menjadi sorotan setelah mengungah sebuah video berisi aksi kapten timnas Indonesia Putri, Zahra Muzdalifah, untuk merayakan hari Kartini.

Unggah tersebut dapat dilihat lewat akun instagram resmi PSG versi Inggris pada 21 April 2020.

Dalam unggahan tersebut terlihat Zahra Muzdalifah tengah berada di rumah dalam masa isolasi virus corona.

Sambil menggunakan kaus kandang PSG, Zahra Muzdalifah memegang gitar sambil melantunkan sebuah lagu.

Baca juga: Kisah Striker Paraguay yang Gagal Gabung Man United karena Nyaris Dibunuh

Rupanya, Zahra Muzdalifah tengah melantunkan lagu “Ibu Kita Kartini” karya WR Supratman.

Usai melantunkan lagu, Zahra lalu memberikan pesan kepada seluruh wanita Indonesia dalam memaknai perayaan Hari Kartini.

"Jangan pernah menyerah jika kalian masih ingin mencoba, dan jangan biarkan penyesalan datang karena kamu sedikit lagi untuk menang," tutur Zahra Muzdalifah di akun twitter resmi PSG.

“Selamat Hari Kartini untuk seluruh wanita di Indonesia,” imbuh kapten timnas Indonesia Putri itu.

Baca juga: Hanya Tersisa 2 Pemain Indonesia yang Berkarier di Luar Negeri, Siapa Saja?

Tak lupa PSG memberikan tulisan dalam postingan di akun twitternya.

"Lagu spesial dan pesan dari Zahra Muzdalifah di hari Kartini 2020," begitu bunyi kicauan tersebut.

Women's footballer Zahra Muzdalifah has a special song and message on #HariKartini2020????????

Happy Kartini Day! ????????

???????? #ICICESTPARIS pic.twitter.com/QXnAmK7a1U

— Paris Saint-Germain (@PSG_English) April 21, 2020

Unggahan Paris Saint-Germain sekaligus sebagai hiburan di tengah wabah Covid-19.

Diketahui Perancis jadi salah satu negara yang terdampak wabah virus corona dengan 117.324 kasus hingga 22 April 2020. Jumlah korban meninggal mencapai 20.796 orang.

Baca juga: Kalimat Terakhir Martunis Sebelum Melepas Jersey Cristiano Ronaldo...

Demi ikut mengatasi penyakit Covid-19, PSG melakukan penggalangan dana lewat penjualan jersey khusus sebanyak 1.500 buah yang menghasilkan sebanyak Rp 3,6 miliar.

Hasil penjualan kaus edisi spesial tersebut nantinya akan disumbangan untuk peralatan APD bagi tenaga medis yang ada di Perancis.

Tak hanya lewat penjualan jersey, PSG telah memberikan donasi 100 ribu euro atau setara Rp 1,7 miliar ke badan amal Perancis bernama Secours Populaire.

Dana tersebut akan digunakan untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada anak-anak, orang tua, dan para tunawisma yang terdampak virus corona.