BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, berharap segera mendapatkan kabar baik dari hasil tes Covid-19 kedua yang dijalani Wander Luiz.
Penyerang asal Brasil itu sudah menjalani tes PCR Covid-19 pada Kamis (7/4/2020).
Tes tersebut dijalani Luiz untuk memastikan dirinya sembuh dari virus corona. Hanya saja, sampai dengan saat ini hasil tes Luiz belum juga keluar.
Pelatih asal Belanda itu berharap, hasil tes Luiz menggembirakan. Artinya, pemain berusia 28 tahun dinyatakan pulih dari virus corona.
Robert optimistis, Luiz sudah terbebas dari virus corona. Pasalnya, Luiz menjalani karantina mandirinya dengan baik.
Selain itu, kesehatan Luiz pun terus membaik. Buktinya, dia rajin menjalani latihan mandiri selama masa isolasi mandirinya.
Baca juga: Ratu Tisha Mundur, PSSI Sayangkan, Tak Bisa Cegah dan Ucap Terima Kasih
"Tentunya semua orang ingin mengetahui hasil dari pemeriksaan. Wander sudah menjalani latihan di rumah dengan baik, juga ayahnya. Besar harapan saya Wander dan ayahnya mendapat hasil yang baik," kata Robert, Senin (13/4/2020).
Lebih lanjut, Robert pun meminta semua pihak tetap memberikan dukungan kepada Luiz. Selain itu, pelatih 65 tahun itu pun meminta masyarakat agar tetap waspada terhadap virus corona. Pasalnya, virus tersebut bisa menyerang siapa saja.
"Tetap harus ekstra waspada dan terus memeriksa tubuh agar bisa pastikan virus ini tidak muncul lagi. Jadi mari kita berpikir positif untuk Wander dan ayahnya," tutur dia.
Masih menunggu
Dokter tim Persib, Rafi Ghani, mengonfirmasi bahwa pihaknya juga sampai saat ini masih menunggu hasil tes PCR Covid-19 Wander Luiz.
Dikatakan Rafi, seharusnya hasil tes Luiz keluar pada Senin (13/4/2020).
Hanya saja, karena banyak sampel yang harus diperiksa, maka Persib harus bersabar untuk mendapatkan hasil tes pemainnya itu.
Meski begitu, Rafi menegaskan, Luiz dalam kondisi yang bugar saat ini.
Mantan pemain Becamex Binh Duong itu pun senantiasa menjaga kebugarannya dengan baik melalui program latihan mandiri yang sudah diberikan tim pelatih.