Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegas, Presiden FIGC Ingin Liga Italia Serie A Musim Ini Berlanjut

Kompas.com - 13/04/2020, 12:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriel Gravina, menegaskan lagi keinginannya untuk melanjutkan dan menyelesaikan kompetisi Serie A musim 2019-2020.

Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, ditangguhkan sejak 9 Maret 2020 karena pandemi virus corona yang merebak di negera Pizza itu.

FIGC pun sudah menyatakan bahwa Serie A tidak akan dilanjutkan sebelum situasi benar-benar aman.

Kendati demikian, Gabriel Gravina berharap situasi secepatnya pulih dan Serie A bisa kembali bergulir.

Baca juga: Eks Pelatih Sebut CR7 Akan Tambah Spektakuler Saat Liga Italia Kembali

"Saya akan mengulangi apa yang telah saya katakan, kami akan mulai melanjutkan kompetisi begitu kesehatan para atlet dan seluruh ofisial klub terjamin," tutur Gravina seperti dikutip dari Sportskeeda.

"Kami mengadakan diskusi pada tanggal 15 April untuk membahas langkah-langkah selanjutnya."

"Harapannya adalah kami bisa memulai kembali kompetisi Serie A sesegera mungkin. Akan tetapi, kami harus menyelesaikan musim ini - mungkin ada dampak negatif jika kami tidak melakukannya," ucap Gravina melanjutkan.

Sementara itu, pemerintah Italia memperpanjang kebijakan lockdown hingga 3 Mei 2020 mendatang.

Hal itu juga berimbas pada semua klub olahraga di Italia yang tidak diizinkan untuk melakukan sesi latihan setidaknya hingga 27 April.

Sebab, pemerintah juga masih menutup fasilitas olahraga.

Pemerintah Italia sedianya menutup fasilitas olahraga hingga 13 April 2020, meskipun Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, tak menjanjikan pihak klub bisa kembali menggelar aktivitas pada 14 April.

Baca juga: Juventus dan Lazio, Alasan Del Piero Sebut Serie A Bakal Lebih Seru Saat Dilanjutkan

Rencana menutup fasilitas olahraga hingga 13 April 2020 pun diperpanjang sesuai dengan informasi yang diumumkan Ketua Komite Olimpiade Italia, Giovanni Malago.

"Saya terus berhubungan dengan Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora," ucap Malago yang dikutip dari laman Football Italia.

"Saya membayangkan, dan saya tidak percaya saya salah, bahwa keputusan yang akan disiapkan pemerintah adalah menutup tempat pelatihan, setidaknya sampai 27 April atau akhir pekan 1 Mei," tutur dia menambahkan.

Sebelum ditangguhkan, Juventus memimpin puncak klasemen sementara Liga Italia dengan koleksi 63 poin. 

Adapun Lazio menyusul di peringkat kedua (62 poin) dan Inter Milan ada di posisi ketiga dengan koleksi 54 poin. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com