Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Mesut Oezil Menyerah Jadi Pesepak Bola dan Pilih Tenis Meja...

Kompas.com - 12/04/2020, 19:33 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.comMesut Oezil merupakan salah satu gelandang serang hebat yang pernah dilihat oleh penggemar sepak bola pada era modern.

Namun, hal tersebut hampir tidak pernah terjadi. Sebab, eks gelandang serang tim nasional Jerman itu mengungkap fakta mengejutkan yang tidak diketahui banyak orang.

Gelandang Arsenal itu mengakui bahwa dirinya pernah menyerah untuk menjadi atlet sepak bola ketika masih remaja.

Mesut Oezil mengatakan, dia saat itu menyerah untuk menjadi pemain sepak bola dan lebih tertarik memilih olahraga tenis meja.

Baca juga: Cari Pengganti Pioli, AC Milan Incar Mantan Pelatih Arsenal

"Saya pandai bermain tenis meja. Bermain di sekolah ketika saya berusia 11 atau 12 tahun dan berhasil mengalahkan semua orang di turnamen pertama saya," kata Oezil dikutip dari Marca.

"Ketika itu, saya menyerah untuk sepak bola selama tiga bulan dan lebih fokus ke tenis meja," ucapnya.

Namun, Oezil akhirnya memutuskan tetap untuk melanjutkan bermain sepak bola.

"Saya pikir bukan itu yang ingin saya lakukan dengan masa depan saya," ucap Oezil.

"Saya sangat membutuhkan sepak bola. Saya tidak akan mengatakan, saya merasa tidak suka dengan sepak bola, hanya saja saya lebih menikmati tenis meja saat itu," tuturnya.

Baca juga: Kalahkan Man United di Stadion Wembley, Momen Terbaik bagi Pedro...

Mesut Oezil yang kini berusia 31 tahun tidak salah memutuskan untuk melanjutkan karier sebagai pesepak bola profesional.

Sebab, dia telah berhasil memenangi berbagai gelar bersama klub maupun tim nasional.

Di level klub, Mesut Oezil berhasil mengantarkan FC Schalke 04 (Bundesliga U19), Werder Bremen, Real Madrid, dan Arsenal menjadi juara di level domestik.

Baca juga: Andrey Arshavin: Mesut Oezil Tak Punya Masa Depan di Arsenal

Selain sukses di level klub, Oezil juga sukses bersama tim nasional Jerman, baik level junior maupun senior.

Selama membela tim nasional Jerman baik level junior dan senior, Mesut Oezil berhasil mengantarkan negaranya menjadi juara Piala Eropa atau Euro U21 pada 2009 dan Piala Dunia 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com