KOMPAS.com - Semua kompetisi sepak bola Eropa yang kini ditunda akibat pandemi virus corona diprediksi akan kembali bergulir paling lambat akhir Mei atau setelah hari raya Idul Fitri.
Menurut Presiden La Liga, Javier Tebas, semua negara Eropa dan UEFA sudah menentukan tiga tanggal yang akan menjadi patokan melanjutkan kompetisi domestik musim ini.
Hanya, hingga saat ini masih belum bisa dipastikan karena perkembangan pandemi virus corona khususnya di Eropa belum membaik.
"Kami dan UEFA sudah mempertimbangkan berbagai situasi dan kemungkinan kompetisi akan kembali bergulir 28 Mei, 6 Juni, atau 28 Juni," kata Javier Tebas dikutip dari situs Goal.
"Kami belum bisa memberi kepastian. Kami harus menunggu keputusan pihak berwenang. Namun, kami masih punya waktu berlatih sebelum tiga tanggal itu," ujar Tebas menambahkan.
Baca juga: UEFA Buka Opsi Liga Champions dan Liga Europa Digelar Tanpa Penonton
Tebas menilai kompetisi Eropa harus diusahakan dimulai lagi pada tiga tanggal tersebut untuk menghindari dampak yang lebih luas.
"Kami tidak ingin melewati Agustus untuk menyelesaikan kompetisi musim ini. Sudah jelas bahwa situasi sekarang pasti akan memengaruhi jadwal musim depan," ujar Tebas menambahkan.
Terkait dengan kelanjutan kompetisi, FIFA telah mengeluarkan rekomendasi anyar terkait kontrak pemain dan bursa transfer musim depan, Selasa (7/4/2020).
Dikutip dari situs NBS Sports, secara garis besar berikut adalah tiga rekomendasi FIFA:
1. Diusulkan kontrak pemain yang akan berakhir (Juni 2020) agar diperpanjang sampai musim ini berakhir.
Baca juga: Besaran Potongan Gaji Pemain La Liga Masih Simpang Siur
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.