Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesepakatan Tim Serie A Potong Gaji Pemain Dianggap Mengkhawatirkan

Kompas.com - 07/04/2020, 21:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Asosiasi Pesepak Bola Italia (AIC), Damiano Tommasi, mengkritik kesepakatan tim Liga Italia memotong gaji pemain selama pandemi virus corona.

Pada Senin (6/4/2020) waktu setempat, Lega Serie A selaku operator Liga Italia menyatakan 19 tim telah sepakat untuk memotong gaji pemain.

Damiano Tommasi menganggap kesepakatan itu bermasalah karena tidak menyertakan pemain sebagai pihak yang akan merasakan dampak.

"Dewan Direksi AIC sudah mengadakan pertemuan. Kami menganggap proposal yang diajukan Lega Serie A tidak dapat diterima. Ini sangat mengkhawatirkan," kata Damiano Tommasi dikutip dari situs Football Italia.

"Saya tidak paham dengan logika bisnis ini, pemain seperti dipojokkan. Diskusi beberapa minggu terakhir berfokus kepada pembayaran gaji, tetapi pemain hanya sedikit dilibatkan," ujar Tommasi menambahkan.

Baca juga: Serie A Musim 2019-2020 Akan Diakhiri, dengan Syarat...

Dalam pernyataannya, Lega Serie A menyebut ada dua skema potong gaji yang akan diambil 19 tim Liga Italia tergantung dengan kelanjutan kompetisi.

Kesepakatan diambil oleh 19 tim karena Juventus sudah terlebih dahulu menerapkan kebijakan potong gaji selama empat bulan.

Skema pertama adalah jika Liga Italia musim ini dilanjutkan, gaji pemain akan dipotong 1/6 dari total pendapatan kotor tahunan (setara gaji dua bulan).

Kedua, jika akhirnya Liga Italia musim ini terpaksa dihentikan atau tidak berlanjut, gaji pemain akan dipotong 1/3 dari total pendapatan kotor tahunan (setara gaji empat bulan).

Baca juga: Setelah Juventus, 19 Tim Liga Italia Sepakat Potong Gaji Pemain

Damiano Tommasi berharap 19 tim Liga Italia bisa berbicara terlebih dahulu kepada para pemain sebelum menerapkan kebijakan potong gaji.

"Kesepakatan (19 tim) itu membuat kredibilitas mereka sebagai pelaku bisnis sepak bola kembali harus dipertanyakan," ujar Tommasi.

"Ketika semua orang berdiskusi dengan untuk mencari jalan keluar dari krisis ini bersama-sama, muncul kesepakatan sepihak. Rasanya gila bagi saya," ucap Tommasi menambahkan.

Baca juga: Semua Pihak Diminta Tenang dalam Mencari Solusi Kelanjutan Liga Italia

Hingga saat ini 19 tim yang menyatakan sepakat dengan kebijakan potong gaji belum memberi pengunguman lebih lanjut.

Sementara itu, Juventus menjadi tim Serie A pertama yang menerapkan kebijakan potong gaji, Sabtu (28/3/2020).

Kebijakan potong gaji selama empat bulan sejak Maret membuat Juventus berhemat 90 juta euro atau setara Rp 1,6 triliun dalam neraca keuangan musim 2019-2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com