Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bek Muda Arema FC Kagumi Sosok Mario Gomez sebagai Pelatih

Kompas.com - 07/04/2020, 12:00 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi


JOMBANG, KOMPAS.com - Bek muda Arema FC, Nurdiansyah, menaruh rasa hormat yang besar terhadap sosok sang pelatih, Mario Gomez.

Selain karena sudah lama bekerja sama, pemain asal Jombang tersebut juga menaruh kekaguman tersendiri kepada Mario Gomez.

Bagi Nurdiansyah, tahun ini merupakan musim keduanya bekerja sama dengan Mario Gomez.

Baca juga: Pelatih Kiper Arema FC Pilih Tetap Bertahan di Indonesia

 

Sebelum bergabung dengan Arema FC, keduanya pernah bahu membahu di Borneo FC.

Bahkan, kabarnya Mario Gomez yang menginginkan mantan pemain Persika Karawang itu merapat ke Singo Edan.

Di mata Nurdiansyah, Mario Gomez adalah sosok pelatih yang mampu melihat pemain secara objektif.

Dengan demikian, setiap pemain bisa mendapatkan kesempatan yang sama, baik itu pemain muda maupun yang sudah senior. 

Hal itulah yang membuat Mario Gomez istimewa di mata Nurdiansyah.

"Menurut saya, coach Mario Gomez adalah pelatih yang bagus, dia tidak pernah membeda-bedakan pemain senior dan junior," kata Nurdiansyah kepada Kompas.com.

"Yang penting pemain itu mau lari, mau bekerja keras saat latihan, insyaallah pasti diberikan kesempatan main," ucap dia.

Alasan tersebut membuat Nurdiansyah tidak merisaukan kesempatannya bermain di Arema FC.

Fokusnya kini hanya bekerja sekeras sebaik mungkin hingga kesempatan bermain datang.

"Kalau soal persaingan, saya serahkan ke pelatih, yang penting saat latihan saya kerja keras," tutur Nurdiansyah.

Sejauh ini, kerja keras Nurdiansyah membuahkan hasil. Sebelum kompetisi Shopee Liga 1 2020 dihentikan, ia diberikan kesempatan bermain penuh melawan PSIS Semarang.

Nurdiansyah merasa segalanya berjalan lancar selama bergabung dengan Arema FC.

Proses adaptasinya berlangsung baik dan chemistry pun sudah mulai terbangun.

Baca juga: Pemain Arema FC Tak Lagi Wajib Kirim Video Latihan Mandiri

Nurdiansyah mengaku merasa terbantu dengan rasa kekeluargaan yang kental di antara para pemain Arema FC.

Kini dia fokus untuk membenahi diri demi membawa Singo Edan kembali ke papan atas Liga Indonesia.

"Target saya pribadi pasti ingin membawa Arema ke peringkat papan atas, dan juga juara Liga 1 tahun 2020," kata pemain 21 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com