Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Robert Alberts Sebut Penangguhan Liga 1 Bisa Pengaruhi Performa Persib

Kompas.com - 06/04/2020, 17:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengungkapkan kemungkinan dampak penangguhan Shopee Liga 1 2020 terhadap performa anak asuhnya.

Sebelum kompetisi resmi ditangguhkan hingga 29 Mei mendatang, Persib mampu mengawali musim secara menjanjikan.

Dari tiga laga yang telah terlaksana, klub berjuluk Maung Bandung itu sukses meraih kemenangan beruntun.

Di antaranya ketika menghadapi Persela Lamongan (3-0), Arema FC (2-1), dan PSS Sleman (2-1).

Dengan demikian, Persib memuncaki klasemen sementara Liga 1 2020 dengan raihan sembilan poin.

Baca juga: Persib Bandung Beraksi Hari Ini, Potensi Besar Tembus Perempat Final

Namun, laju Wander Luiz cs harus terhambat setelah PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menangguhkan kompetisi akibat pandemi virus corona.

Menanggapi situasi tersebut, Robert Rene Alberts menyatakan bahwa penampilan apik anak asuhnya belum tentu terulang saat Liga 1 2020 kembali bergulir.

Pasalnya, mereka tidak bisa menggelar latihan menyusul imbauan pemerintah untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan melibatkan orang banyak.

Menurut Alberts, kondisi ini akan menyulitkan semua tim, termasuk Persib.

Baca juga: Ikrar dan Ambisi Robert Rene Alberts untuk Persib Bandung

Kendati demikian, pelatih asal Belanda itu berjanji akan mempertahankan performa Persib, sama seperti tiga laga sebelumnya.

Dia berkomitmen untuk tetap berusaha mempersiapkan tim secara maksimal setelah adanya kepastian mengenai kelanjutan kompetisi.

"Sampai saat ini (sebelum kompetisi ditangguhkan) sepertinya kami menggunakan formula yang benar. Saya tidak bisa menjanjikan klub akan sama seperti kemarin," ucap Alberts yang dikutip dari laman Persib.

"Namun, yang bisa saya janjikan pada saat tahu kapan liga bergulir, kami akan lakukan sebisa mungkin untuk berada di level yang sama," tutur dia menegaskan.

"Jika liga sudah mulai (lagi), kita bisa melihat seberapa bagus kami," tutur dia.

Terkait kemungkinan kelanjutan kompetisi, sebelumnya PSSI telah mengatakan bahwa Liga 1 2020 bisa kembali bergulir setelah 1 Juli 2020.

Kondisi tersebut hanya bisa terjadi jika masa Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana tidak diperpanjang oleh Pemerintah RI.

Sebaliknya, jika pemerintah memperpanjang masa status itu, PSSI akan menghentikan kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 musim 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com