Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Striker Real Madrid Kembali Dikritik karena Berkeliaran Saat Merebaknya Virus Corona

Kompas.com - 30/03/2020, 07:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Marca,AS

KOMPAS.com - Mantan pelatih Athletic Bilbao, Dragoslav Stepanovic, mengkritik sikap tak terpuji salah satu penyerang Real Madrid, Luka Jovic.

Kritik yang dilancarkan Stepanovic tidak terlepas dari kasus yang menimpa penyerang berusia 22 tahun itu.

Jovic terancam ditahan setelah kedapatan berjalan di pusat Kota Belgarde saat negara asalnya, Serbia, menerapkan aturan karantina terkait virus corona.

Dilansir dari AS, Jovic memutuskan keluar rumah untuk merayakan ulang tahun pasangannya yang diketahui sedang hamil.

Baca juga: Ayah Luka Jovic Rela Anaknya Dipenjara, tetapi...

Setelah mendapat teguran dan terancam dijebloskan ke penjara oleh pemerintah setempat, Jovic pun mengaku menyesal dan meminta maaf. Dia merasa telah membahayakan banyak orang di sekitarnya.

Namun, dalam permohonan maafnya, pemain bernomor punggung 18 itu mengatakan bahwa dirinya tidak diinformasikan tentang apa saja yang tidak boleh dilakukan selama masa karantina.

Sebab, Jovic masih diperbolehan pergi ke toko swalayan dan apotek ketika berada di Spanyol, hal yang ternyata tidak bisa dilakukan di Serbia.

"Saya menyesal bahwa beberapa orang tidak memberi saya instruksi tentang bagaimana berperilaku saat karantina. Di Spanyol, saya diizinkan pergi ke apotek dan supermarket, hal yang tidak terjadi di sini," ujar Jovic.

"Saya meminta maaf kepada semua orang jika menempatkan seseorang dalam bahaya. Saya berharap kita bisa mengatasi ini bersama-sama," tutur dia menambahkan.

Baca juga: Pulang ke Serbia dan Dikritik Perdana Menteri, Luka Jovic Minta Maaf

Sikap tersebut sontak menuai kritik dari banyak pihak, termasuk Stepanovic.

Pelatih yang telah menginjak usia 71 tahun itu menyayangkan sikap dan ucapan Jovic.

"Saya tidak tahu, Luka (Jovic) jelas tidak memikirkan dirinya sendiri," kata Stepanovic.

"Ketika mereka memberitahu Anda bahwa itu (berkeliaran pada saat masa karantina) adalah larangan, Anda berpura-pura tidak mengerti apa-apa!"

"Sebaiknya Anda diam, tidak bicara. Saya tidak percaya dia melakukan sesuatu seperti ini," tutur Stepanovic menegaskan.

Baca juga: Bos Timnas Belgia Sebut Eden Hazard Kurang Beruntung di Real Madrid

Stepanovic memberikan kritik keras kepada Jovic karena memahami perjalanan karier sepak bola sang pemain.

Dia menceritakan momen mengharukan yang sempat dilalui Jovic dan ayahnya ketika masih meniti karier.

"Saya membaca media di Serbia dan saya tahu kehidupan seperti apa yang dia miliki, bahwa sebagai seorang anak, dia rela tidur di mobil dengan ayahnya untuk menunggu hingga latihan pagi dimulai,"

"Betapa besar pengorbanan yang dia buat, dan kemudian ini.....saya tidak percaya dengan apa yang dilakukan bocah itu untuk dirinya sendiri," kata Stepanovic.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca,AS
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

Liga Lain
Hasil Piala Asia U23 2024, Qatar Jadi Tim Pertama yang Lolos

Hasil Piala Asia U23 2024, Qatar Jadi Tim Pertama yang Lolos

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Atalanta Vs Liverpool, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Atalanta Vs Liverpool, Kickoff 02.00 WIB

Liga Italia
Indonesia Vs Australia 1-0, Ernando dan Marselino Bicara Kunci Kemenangan

Indonesia Vs Australia 1-0, Ernando dan Marselino Bicara Kunci Kemenangan

Timnas Indonesia
Pengamat Soal Kemenangan Berani Timnas U23 Indonesia Atas Australia

Pengamat Soal Kemenangan Berani Timnas U23 Indonesia Atas Australia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com