Usai Dinyatakan Pulih, Mikel Arteta Akui Rindu Peluk Orang Terkasih

KOMPAS.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menilai pandemi virus corona mengubah semua rutinitas masyarakat, termasuk soal berhubungan sosial.

Arteta yang kini telah dinyatakan pulih dari virus corona mengatakan pandemi ini membuat orang-orang tidak bisa saling bertemu untuk memutus penularan virus corona.

Mikel Arteta sebelumnya dinyatakan terinfeksi virus corona pada Jumat (13/3/2020) lalu dan melakukan isolasi diri hingga dinyatakan sembuh.

Pelatih asal Spanyol itu pun mengatakan betapa berartinya bisa bertemu secara langsung oleh semua orang terdekat sebelum pandemi ini mengubah dunia.

Baca juga: Demi Keselamatan Pemain, Arsenal Tunda Latihan Pekan Ini

"Sekarang kita berada di dunia yang sama dengan media sosial. Semuanya hanya bisa dilakukan via teks whatsapp," kata Mikel Arteta yang dilansir dari BBC.

"Seberapa penting bertemu dan saling berpelukan? Saya merindukan melakukan semua hal itu dengan orang yang saya cintai," tutur dia.

Pelatih 38 tahun itu pun menyampaikan pesan menyentuh bagi semua pihak di tengah penantian berakhirnya pandemi ini.

"Itu adalah virus yang mengubah segalanya dalam hidup kita. Jadi kita harus mengambil pelajaran dari ini semua," ucap Arteta.

"Kita harus lebih terbuka secara emosional. Kita harus saling memberi tahu orang lain tentang apa yang kita rasakan.'

Sementara itu, Arteta mengatakan prioritasnya saat terinfeksi yakni berusaha agar anak-anaknya tidak tertular.

"Setelah saya dinyatakan positif, saya mulai berpikir tentang orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan saya. Saat itulah ketakutan mulai datang," kata Mikel Arteta.

"Kesulitannya adalah saya tidak tinggal sendirian di rumah. Ada anak-anak dan saya khawatir."

"Istri dan pengasuh saya sudah sembuh. Syukurlah anak-anak tidak tertular. Kami semua baik-baik saja sekarang," ucap Arteta melanjutkan.

Baca juga: Kondisi Arteta Membaik, Pusat Pelatihan Arsenal Dibuka Kembali

Di sisi lain, para pemain Arsenal dijadwalkan latihan dan melapor pada Selasa (23/3/2020) setelah menyelesaikan isolasi selama lebih kurang dua minggu.

Namun, tampaknya jadwal lapor pemain Arsenal itu akan ditunda.

"Sebagai akibat dari situasi saat ini, kami jelas tidak pantas dan tidak bertanggung jawab untuk meminta pemain kembali," tulis pernyataan resmi Arsenal.

"Karena itu tim utama laki-laki, perempuan, dan pemain akademi semua tetap di rumah dan selamatkan nyawa."

Akibat dari virus corona, Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, kini tengah ditunda. Kabar terbaru, Premier League akan dilanjutkan pada 30 April mendatang.