Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lionel Messi Terlihat Depresi Usai Tragedi Anfield Musim Lalu

Kompas.com - 24/03/2020, 14:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Kapten Barcelona, Lionel Messi, terlihat sangat depresi seusai pertandingan melawan Liverpool di Stadion Anfield musim lalu.

Laga Liverpool vs Barcelona merupakan semifinal leg kedua Liga Champions yang berlangsung pada 8 Mei 2019.

Barcelona yang datang dengan modal kemenangan 3-0 dari leg pertama harus tersingkir karena kalah 0-4 di Stadion Anfield.

Bek Liverpool, Joel Matip, yang bermain penuh pada leg kedua menceritakan ekspresi Messi ketika pertandingan berakhir.

Baca juga: Cara Hentikan Lionel Messi, Felipe Melo: Satu Orang Sekali Jegal

Matip merasa aneh karena harus berada dalam satu ruangan bersama Messi pada saat dirinya larut dalam euforia kemenangan.

"Setelah merayakan kemenangan dengan para fans, saya langsung menuju ruangan tes doping," kata Matip dikutip dari situs Goal.

"Setelah masuk, saya melihat seseorang sudah duduk dan tampak sangat depresi. Dia adalah Lionel Messi," ujar Matip.

"Pada saat rekan-rekan saya masih merayakan kemenangan, saya harus duduk di ruangan kecil dengan Lionel Messi," kata pemain asal Kamerun ini.

Mengenang pertandingan itu, Matip juga menjelaskan bagaimana suasana ruang ganti Liverpool.

Matip memilih satu momen yang menurut dia sangat unik, yakni bagaimana pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengucapkan idiom Jerman dalam bahasa Inggris.

Baca juga: Ketika Lionel Messi dan Pemain Kunci Barcelona Mulai Menua

Idiom Jerman yang digunakan Klopp adalah "Das Gelbe vom Ei" yang dalam bahasa Inggris berarti "that was not the yellow from the egg".

"Ketika Klopp mengucapkan idiom itu, arti sesungguhnya adalah sangat brilian (memuji pemain Liverpool). Mendengar itu, hanya saya dan asisten pelatih yang langsung tertawa keras," kata Matip.

"Sementara itu, pemain lain masih berpikir kebingungan. Saya langsung menjelaskan arti sesungguhnya kepada mereka. Terkadang hanya saya yang mengerti lelucon Klopp di ruang ganti," ujar Matip menambahkan.

Berkat kemenangan 4-0 atas Barcelona pada leg kedua, Liverpool berhak melangkah ke final Liga Champions untuk kali kedua secara berturut-turut.

Liverpool kemudian sukses meraih gelar Liga Champions keenamnya setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 pada partai puncak.

Di sisi lain, Barcelona dalam empat musim terakhir selalu gagal lolos ke final Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GOAL
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com