Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rintis Bisnis Kuliner, Bek Persib Tertarik Jual Satai di Belanda

Kompas.com - 23/03/2020, 21:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Bek Persib Bandung, Nick Kuipers, sedang mencoba peruntungan di luar profesinya sebagai pesepak bola. Kuipers saat ini tengah merintis bisnis kuliner bersama teman dekatnya, di Belanda.

Bisnis yang sedang dirintis Kuipers adalah menjual cemilan seperti wrap (Sandwich Gulung), nacho's, dan smoothies. Pemain berusia 27 tahun itu sudah menekuni bisnis tersebut selama tiga tahun.

"Ya saya memulai bisnis itu dengan teman saya dengan menjual wrap. Wrap yang menyehatkan menggunakan ayam dan daging sapi. Kami sudah mulai sejak 3 tahun lalu di Maastricht, dan itu sudah berjalan cukup baik," ujar Kuipers.

Meski saat ini sedang berkarier di Indonesia bersama Persib Bandung, dia mengaku bisnis tetap berjalan baik di Belanda.

Dengan berkarier di Indonesia, Kuipers bahkan mendapatkan referensi untuk menambah varian makanan untuk bisnis kulinernya itu.

Menurut Kuipers, beberapa masakan khas Indonesia seperti satai dan nasi goreng bisa masuk dalam daftar menu baru dalam usahanya itu.

Baca juga: Yang Akan Dilakukan Persib jika Penangguhan Liga 1 2020 Diperpanjang

 

Menurut dia, kedua makanan tersebut cocok di lidah orang Eropa. Sehingga dia melihat peluang bisnis untuk turut menjual satai dan nasi goreng di Belanda.

"Mungkin saja dengan nasi goreng atau sate. Mungkin akan kami coba, saya belum tahu dan untuk saat ini saya masih fokus pada sepak bola. Kami tidak akan pernah tahu apa yang terjadi di masa depan," ujar Kuipers.

Mengenai rencananya untuk membawa bisnis tersebut ke Bandung, Kuipers belum memikirkannya. Menurut Kuipers, dia harus membicarakan itu bersama rekan bisnisnya.

Sebab, dia dan temannya itu merintis usaha tersebut dari awal. Sehingga segala keputusan harus diputuskan bersama, tidak bisa secara sepihak.

Selain itu, untuk mengembangkan bisnisnya ke Indonesia, dia juga berpikir untuk mengubah resep dari makanannya itu. Sebab, tidak ada jaminan bila lidah orang-orang Indonesia akan cocok dengan makanan tersebut.

"Kami mengerjakan ini bersama jadi harus ada kesepakatan satu sama lain. Ya mungkin. Tapi saya tidak tahu apakah orang Indonesia suka wrap atau tidak. Mungkin saya harus membuat wraps yang berbeda," tutur Kuipers.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com