KOMPAS.com - Penyerang Juventus, Paulo Dybala, terkonfirmasi positif terjangkit virus corona pada Minggu (22/3/2020) dini hari WIB. Kabar tersebut datang pada hari di mana Piedmont, region di sekitar kota Turin.
Paolo Dybala serta pasangannya, Oriana Sabatini, dinyatakan positif menderita Covid-19 walau telah menjalani karantina mandiri sejak Rabu, 11 Maret 2020.
Seperti pemain-pemain Juventus yang positif dengan Covid-19, Daniele Rugani serta Blaise Matuidi, Dybala tidak menunjukkan gejala-gejala sakit.
Sebelum ini, beberapa pemain Juventus sempat kembali ke negara mereka masing-masing.
Baca juga: Paulo Dybala dan Paolo Maldini Terjangkit Covid-19, Bukti Italia Masih Kendor
Para pemain tersebut adalah Douglas Costa (Brasil), Gonzalo Higuain (Argentina), Miralem Pjanic (Bosnia-Herzegovina), dan Sami Khedira (Jerman).
Setidaknya, Higuain berada di kondisi nan dilematis. Ibunya, Nancy, merupakan salah satu sosok paling berpengaruh dalam hidup sang pemain.
Nancy tengah menjalani terapi kemoterapi setelah menderita kanker selama 4 tahun terakhir.
Higuain sempat dites virus corona dengan hasil negatif sebelum melewati barikade polisi di Bandara Turin-Caselle.
Ia lalu menaiki pesawat ke Perancis di mana ia menjemput beberapa anggota keluarga, sekaligus karena pesawat tak boleh terbang langsung dari Italia ke Argentina.
Higuain lalu menaiki pesawat ke Buenos Aires, Argentina.
Besar kemungkinan, para pemain asing yang tersisa di Juventus tak akan bisa melakukan hal serupa.
Baca juga: Lockdown di Italia Bikin Bek Inter Milan Jadi Kutu Buku
Pemerintah Region Piedmont telah mengumumkan langkah-langkah lockdown lebih ketat untuk membatasi penyebaran virus corona.
Pada Sabtu (21/3/2020) malam waktu setempat, Presiden Region Piedmont, Alberto Cirio, mengumumkan penutupan semua kantor dan ruang umum serta membatasi kegiatan di supermarket.
"Kami menutup semua yang bisa ditutup. Ini keadaan darurat terhebat yang kita hadapi sejak Perang Dunia Kedua. Kami tahu bahwa kami meminta usaha lebih dari para warga, tetapi tolong dimengerti ini adalah pilihan yang harus dilakukan," ujar Cirio seperti dikutip dari Gazzetta dello Sport.
Dekrit ini ditandatangani oleh Wakil Presiden Region Piedmont, Fabio Carosso, dan akan berlaku hingga 3 April 2020.