Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Kapten Persib soal Perubahan Pola Hidup karena Wabah Corona

Kompas.com - 22/03/2020, 05:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, bercerita mengenai perubahan pola hidupnya setelah pandemi virus corona mewabah di Indonesia.

Imbauan untuk melakukan upaya pencegahan terhadap penularan virus corona terus digalakkan pemerintah.

Supardi mengatakan, dirinya terus memantau perkembangan terkait wabah virus corona di Indonesia.

Selain itu, dia juga senantiasa melakukan langkah-langkah pencegahan, seperti menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari kontak fisik.

Supardi menyadari, virus corona tidak pandang bulu dalam proses penularannya.

Semua orang, tak terkcuali pesepak bola yang memiliki daya tahan tubuh bagus dan senantiasa rajin menjaga pola hidupnya pun bisa terkena virus tersebut.

Oleh karena itu, kini, Supardi semakin ketat dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya.

Selain itu, dia juga semakin peduli dengan kebersihan diri dan lingkungan tempat tinggalnya.

"Ya, pastinya kita lebih peduli ke kebersihan pribadi, lebih peduli ke hubungan dengan orang lain. Kan kita tidak tahu, apakah dia itu terkena atau tidak," tutur Supardi.

"Banyak kondisi di mana orang tertular tapi kondisi kesehatannya baik-baik saja. Itu yang kita coba jaga. Selain itu, kita juga senantiasa terus meminta perlindungan kepada Allah SWT, dengan perbanyak doa dan ibadah," kata dia menambahkan.

Akibat wabah virus corona, seluruh kegiatan pertandingan di sepak bola Indonesia ditangguhkan selama dua pekan.

Baca juga: Castillion Belum Kembali ke Persib, Ini Penjelasan Robert Rene Alberts

Akan tetapi, ada kemungkinan penangguhan kompetisi diperpanjang mengingat situasi wabah virus corona di Indonesia yang belum mereda.

Supardi mengaku, dalam situasi seperti ini, para pemain memang harus pintar dalam menjaga motivasi dan suasana hati.

Tidak dimungkiri, ketidakjelasan jadwal kompetisi berpotensi merusak motivasi pemain.

Terebih, saat ini, Persib sedang dalam performa yang bagus di kompetisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com