Persebaya Surabaya Kembali Gelar Latihan

SURABAYA, KOMPAS.com -Persebaya Surabaya kembali menggelar latihan pasca libur 3 hari pada Jumat (20/03/2020).

Pelatih Persebaya, Aji Santoso pun langsung menggenjot beep test kepada Makan Konate dkk. Hal itu dilakukan untuk melihat dan mengukur ketahanan fisik pemain melalui Vo2Max.

Apalagi selama libur, pemain Persebaya oleh Aji Santoso diminta melakukan individual training di rumah masing-masing.

Menurutnya, tes Vo2max merupakan hal yang wajar untuk mengkur ketahanan pemainnya dengan harapan ketika kompetisi Shopee Liga 1 2020 kembali diputar.

Para pemain Persebaya sudah berada dalam kondisi fisik yang prima.

Baca juga: Aji Santoso Minta Pemain Persebaya Tidak Remehkan Virus Corona

“Latihan biasa ini tadi anak-anak setelah habis libur kemarin 3 hari. Ini tadi ada sedikit beep test untuk latihan vo2max,” kata mantan pelatih Persela Lamongan itu.

“Ya normal aja tadi di tes, anak-anak biarpun kemarin libur. Mereka juga masih melakukan individual training,” sambung Aji Santoso.

Sementara saat latihan beberapa pemain terpaksa menepi akibat cedera.

David Da Silva masih berlatih terpisah di pinggir lapangan. 

M. Syaifudin juga masih cedera. Sedangkan, pemain sayap Persebaya Surabaya, Alwi Slamat absen. Sementara, Nasir sudah mengikuti latihan.

Aji Santoso berharap pemain asal Tuban itu bisa diturunkan di laga Shopee Liga 1 selanjutnya.

“ITadi si David tetap masih di pinggir, terus Syaifuddin juga masih cedera belum bisa latihan dan Alwi lagi terapi pulang ke Ambon. Minggu dia datang. Alwi cedera hamstring. Nasir sudah mulai latihan sudah mulai tidak ada masalah kita lihat nanti kan masih lama laga berikutnya,” ucap pelatih asal Malang itu.

Baca juga: Cara 2 Pemain Muda Persebaya Surabaya Manfaatkan Waktu Libur

Walau telah kembali mempersiapkan tim, Aji Santoso belum bisa memastikan kapan laga selanjutnya, yakni pertandingan tandang ke markas Persela Lamongan bakal digelar.

Menurutnya, semua keputusan ada di federasi. Dia mempersiapkan tim, digelar atau tidak pertandingan tersebut yang terpenting timnya dalam kondisi siap.

“Belum tahu nanti tanggal 5 April kita jadi main atau tidak. Yang terpenting adalah bagaimana saya menyiapkan tim ini untuk pertandingan berikutnya. Namun, kita juga belum tahu,” pungkasnya.