Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapten Persib Tanggapi Penangguhan Kompetisi Shopee Liga 1 2020

Kompas.com - 20/03/2020, 10:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, angkat bicara soal penangguhan kompetisi Liga 1 lantaran penyebaran pandemi virus corona di Indonesia.

Melansir Tribun Jabar, Supardi mengatakan penundaan kompetisi Shopee Liga 1 2020 membuat Persib harus kembali beradaptasi setelah menemukan tren positif dari tiga laga awal musim ini.

Meski demikian, Supardi sangat memahami bahwa penundaan kompetisi ini harus dilakukan mengingat penyebaran virus corona yang semakin meningkat di Indonesia.

Supardi menilai saat ini timnya hanya butuh melakukan adaptasi lagi untuk menjaga tren positif sampai kompetisi kembali dilanjutkan.

Baca juga: Jaga Kebugaran, Tim Pelatih Persib Bandung Siapkan Laga Internal

Persib sukses mengemas tiga kemenangan beruntun pada awal musim Shopee Liga 1 2020.

Maung Bandung, julukan Persib, menang 3-0 saat melawan Persela Lamongan pada laga perdana.

Kemenangan juga diraih Persib saat melawan Arema FC (2-1) dan PSS Sleman (2-1).

"Sebenarnya tidak efektif saat tim lagi meningkat terus jeda. Kami harus cari momen, perlu waktu lagi," kata Supardi yang dilansir dari Tribun Jabar.

"Kalau kemarin kompetisi dilanjut terus kami hanya tinggal menjaga saja."

"Tetapi, sekarang kami harus beradaptasi lagi karena pelatih punya program bagaimana cara momen ini terus terjaga," kata Supardi melanjutkan.

Sementara itu, Persib juga berencana melakukan agenda uji coba untuk mengisi kekosongan jeda kompetisi.

Supardi berharap laga uji coba bisa menjaga ritme para pemain ketika Shopee Liga 1 2020 kembali bergulir.

"Ya sangat membantu, karena pelatih lebih tahu bagaimana menjaga ritme pemain. Kalau ada uji coba saya pikir bagus sekali," kata Supardi.

Baca juga: Akibat Virus Corona, Persib Bandung Kesulitan Cari Lapangan Latihan

Dalam situasi seperti ini, Supardi meminta kepada bobotoh untuk mengerti.

Hal tersebut dilakukan bukan untuk membatasi atau merenggangkan hubungan antara suporter dengan pemain melainkan untuk menjaga dan menekan penularan virus corona, terutama kepada para pemain.

"Ini kebijakan pemerintah, tentunya itu banyak kebaikan untuk khalayak umum, khusus untuk pemain juga. Ini buat kebaikan kami dan kesepakatan manajemen bersama pelatih untuk (lebih baik)," kata Supardi.

"Mudah-mudahan semua mengerti dengan keadaan ini. Bobotoh akan tetap mendapatkan informasi dari media pastinya," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com