SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso meminta pemain-pemainnya untuk tidak meremehkan pandemi virus corona.
Akan tetapi, Aji Santoso mengatakan kalau pandemi virus Corona adalah sebuah kejadian yang tidak perlu ditanggapi dengan rasa panik berlebih.
Metode pencegahan mudah dilakukan sehingga membuat semua orang bisa memiliki peluang besar terhindar dari virus yang sudah menjadi pandemi global ini.
Meski demikian, Aji Santoso meminta anak asuhnya untuk tetap waspada dan semaksimal mungkin menjaga kesehatan agar tidak terjangkit Covid-19.
Baca juga: Seperti Sepak Bola, MotoGP Harus Bisa Bangkit dari Pandemi Virus Corona
“Yang jelas kita tidak perlu takut tetapi perlu waspada dan kita hindari. Tidak takut ini bukan berarti kita bisa senaknya,” kata pelatih asal Malang tersebut.
Aji Santoso kemudian mengambil contoh beberapa kasus atlet level dunia yang dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Ia menegaskan bahwa virus tersebut mampu menembus upaya pencegahan milik pemain selevel dunia sekalipun.
“Kita berusaha semaksimal mungkin untuk tidak tertular. Apalagi pemain-pemain bola dan pelatih di luar juga ada yang kena,” imbuhnya.
Baca juga: Dukungan Nyata Ultras PSG ke Warga Paris di Tengah Pandemi Covid-19
Dia berharap seluruh pemain di Indonesia memiliki kesadaran sendiri.
Sehingga, kompetisi olahraga khususnya sepak bola tidak menjadi media penularan yang virus sudah memakan ribuan korban jiwa tersebut.
“Untuk itu, pemain-pemain Persebaya dll bisa menjaga diri supaya atlet-altlet lain khususnya dari sepak bola tidak terkena virus ini. Karena ini juga membahayakan memang. Kita perlu takut tetapi perlu wasapda,” ucap mantan pelatih Persela Lamongan.
Sementara itu, Aji Santoso mengungkapkan tim Persebaya Surabaya pun sudah bergerak aktif melakukan pencegahan.
Salah satunya dengan memberikan pembinaan dan pendampingan terhadap kondisi pemain-pemain.
“Yang jelas sudah disampaikan kepada pemain untuk menjaga kondisi fisiknya biar imunnya lebih kebal, makan makanan bergizi dan jaga kesehatan,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.