La Liga Punya Opsi Lanjutkan Liga Spanyol Musim Ini sampai Agustus

KOMPAS.com - Presiden La Liga, Javier Tebas, menyebut melanjutkan Liga Spanyol sampai Agustus 2020 adalah salah satu opsi untuk menyelesaikan kompetisi musim ini.

La Liga (operator kompetisi), RFEF (Federasi Sepak Bola Spanyol), dan AFE (Asosiasi Pesepak Bola Spanyol) memutuskan menunda Liga Spanyol selama dua pekan sejak Kamis (12/3/2020).

Terkait dengan kelanjutan Liga Spanyol, Javier Tebas menyebut La Liga sudah memiliki banyak opsi agar musim ini bisa selesai.

Salah satu opsi dari La Liga adalah memperpanjang jadwal Liga Spanyol hingga Agustus 2020.

"Kami sedang bekerja untuk bisa mencari formula agar Liga Spanyol musim ini bisa diselesaikan. Kami akan menunggu keputusan dari UEFA terlebih dahulu," kata Javier Tebas dikutip dari situs Marca.

"Mengakhiri kompetisi pada bulan Agustus adalah salah satu opsi. Masih ada opsi yang lain. Saya yakin musim ini bisa selesai meski sempat ditunda," ujar Javier Tebas.

Baca juga: RFEF Beri Rekomendasi Semua Klub Liga Spanyol Hentikan Latihan

Keyakinan Javier Tebas didasari oleh pengalaman China sebagai negara pertama yang terjangkit virus corona.

"Kita bisa belajar dari China. Mereka mulai pekan ini akan kembali menggelar berbagai event olahraga yang sempat ditunda karena virus corona," kata Javier Tebas.

"Di Spanyol, kebijakan yang diambil untuk menangani virus corona sudah baik. Oleh sebab itu, kami percaya jeda kompetisi di Spanyol akan lebih pendek dari China," ujar Javier Tebas menambahkan.

Selain Spanyol, empat liga top Eropa lainnya, yakni Italia, Inggris, Jerman, dan Perancis, juga menunda kompetisi karena virus corona.

Penundaan itu membuat media di Eropa banyak berspekulasi tentang bagaimana kelanjutan kompetisi domestik.

Penentuan tim juara dan degradasi hingga jatah tampil di kompetisi Eropa menjadi perdebatan setelah kompetisi domestik ditunda.

FIGC (Federasi Sepak Bola Italia) sebelumnya sudah mengajukan tiga opsi jika pada akhirnya kompetisi musim ini terpaksa tidak dilanjutkan.

Salah satu opsi yang ditawarkan FIGC adalah penentuan tim juara dan degradasi akan ditentukan lewat babak play off.

Baca juga: 35 Persen Anggota Tim Valencia Dinyatakan Positif Corona

Kelima liga top Eropa itu saat ini sedang dipusingkan bagaimana cara mengakhiri kompetisi tanpa mengganggu persiapan musim depan.