Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Vs Persiraja, Beto Sebut Motivasi Besar Persiraja Jadi Ancaman

Kompas.com - 09/03/2020, 10:20 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Alberto "Beto" Goncalves tidak mau menganggap remeh lawan saat laga Madura United vs Persiraja .

Sebaliknya status tim promosi tersebut yang menjadi milik Persiraja diyakini Beto sebagai senjata rahasia tim berjuluk Laskar Rencong tersebut.

Laga Madura United vs Persiraja akan digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Senin (9/3/2020).

Baca juga: Jawaban Khabib Nurmagomedov Usai Floyd Mayweather Minta Bayaran Rp 8,5 Triliun

Musim ini adalah kali pertama Laskar Rencong kembali ke kasta tertinggi setelah menjalani penantian sembilan tahun lamanya.

Dengan penantian sepanjang itu, Miftahul Hamdi dan kawan-kawan tentu tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan.

Pada pekan pertama Liga 1 2020 mereka berusaha membuktikan bahwa mereka layak tampil di kasta pertama dengan menahan imbang tim bertabur bintang, Bhayangkara FC.

Mereka bermain ngotot dan habis-habisan demi menjaga eksistensi mereka di Liga 1. Motivasi dan daya juang tersebut menjadi ancaman nyata dimata Beto Goncalves.

“Mereka adalah tim promosi di Liga 1, pasti mereka sangat semangat. Mereka ingin membuktikan diri bahwa mereka memiliki kualitas. Mereka datang kesini jauh-jauh tentu mereka tidak ingin kalah pasti mereka bekeja lebih keras dua kali lipat,” kata pemain naturalisasi asal Brasil tersebut.

Beto sendiri mengaku tidak memiliki banyak informasi mengenai Hendri Susilo dan anak asuhnya. Beto hanya menjadikan tayangan pertandingan Persiraja melawan Bhayangkara FC di pekan perdana sebagai sumber informasi.

“Kita kurang tahu bagaimana Persiraja, tapi kami menonton sedikit. Ada pemain asal Brasil yang bermain di depan. Ada pemain yang memiliki karakter keras dan kuat,” terangnya.

Beto yakin pada pertandingan nanti kesiapan tim akan menjadi pembeda.

Motivasi Madura United untuk merengkuh tiga poin juga tak kalah besarnya. Karena itu ia lebih fokus mematangkan persiapan tim daripada mengukur kekuatan lawan.

“Namun yang terpenting adalah tim kita sendiri. Saya pikir tim kami sudah kuat dan memiliki persiapan matang, apalagi kita akan bermain di kandang tentu harus bermain lebih keras untuk memenangkan pertandingan,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com