Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama Transfer yang Tertukar Frenkie De Jong dan Matthijs De Ligt

Kompas.com - 06/03/2020, 05:00 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Dua pemain muda timnas Belanda, Frenkie De Jong dan Matthijs De Ligt banyak dinilai sebagai figur sentral di balik kecemerlangan penampilan Ajax Amsterdam di Liga Champions musim lalu.

Keduanya berhasil membawa Ajax mengalahkan Real Madrid di babak 16 besar, dilanjutkan menggasak Juventus di perempat final.

Ajax akhirnya menembus semifinal sebelum dikalahkan Tottenham Hotspur.

De Jong dan De Ligt kemudian diincar klub-klub besar Eropa. Pada akhirnya, De Jong berlabuh di Barcelona, sedangkan De Ligt ke Juventus.

Pada perkembangannya, penampilan De Jong dan De Ligt di klub barunya dinilai tak sesuai harapan.

De Jong misalnya. Pemain berusia 22 tahun itu tercatat sudah membela Barcelona di 34 pertandingan. Namun, ia baru mencetak dua gol.

Kondisi serupa juga terjadi pada De Ligt. Bek berusia 20 tahun ini dianggap tak cukup mumpuni mengawal lini pertahanan Juventus.

Mantan pelatih terkemuka asal Belanda, Louis Van Gaal menilai penurunan  performa De Jong dan De Ligt disebabkan keduanya tidak berada di klub yang tepat.

Bak drama transfer yang tertukar, Van Gaal menilai De Jong yang seharusnya ke Juventus, sedangkan De Ligt ke Barcelona.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Jadi Panutan De Ligt Saat Kena Kritik

Pasalnya, Van Gaal menganggap De Jong tidak dimainkan di posisi terbaiknya.

Di Barcelona, De Jong banyak dimainkan di posisi gelandang kiri.

Bagi Van Gaal, De Jong akan lebih baik jika dimainkan sebagai bek tengah.

"Saya bukan lagi pelatih Barcelona, tetapi saya pikir (Ivan) Rakitic dan Arthur dapat bermain di lini tengah pada saat yang sama dengan De Jong," ujar Van Gaal kepada Ziggo Sport.

Ditanya apakah Barca mungkin ragu-ragu untuk menurunkan De Jong sebagai bek tengah karena dia tidak cukup cepat, Van Gaal menolak anggapan itu.

"Tidak. Frenkie De Jong memiliki kecepatan. Dia juga memiliki visi menyerang pada saat yang tepat. Barca dapat meningkatkan lini pertahanan dengan menempatkan Frenkie di sana," ucap Van Gaal.

beberapa warganet menangkap momen ketika Frenkie de Jong memberikan like pada tagar ValverdeOut pada akun instagram.twitter beberapa warganet menangkap momen ketika Frenkie de Jong memberikan like pada tagar ValverdeOut pada akun instagram.

Terlepas dari penilaiannya, Van Gaal menganggap De Jong hanya butuh adaptasi untuk bisa bermain baik di Barcelona.

"Dia anak berusia 22 tahun yang baru saja pergi ke luar negeri dan bertemu dengan budaya berbeda. Barca membayar mahal untuk mendatangkannya yang tentu saja menambah tekanan untuknya," ucap Van Gaal.

Lebih lanjut, Van Gaal menilai De Jong adalah pemain yang dibeli di era kepelatihan Ernesto Valverde.

Kini, tampuk kepemimpinan beralih ke Quique Setien.

Van Gaal kemudian mengungkapkan keyakinannya bahwa Juve akan menjadi klub yang lebih tepat untuk De Jong.

Sebaliknya, ia menilai De Ligt bisa pindah ke Barcelona. Sebab, Van Gaal menganggap Barcelona lebih butuh pemain bertipe seperti De Ligt ketimbang De Jong.

Baca juga: Valverde: Kartu Merah Frenkie De Jong Rusak Konsentrasi Kami

"Valverde pasti ingin memilikinya (De Jong), tetapi sekarang ada pelatih lain dan pertanyaannya adalah apakah ia akan terus bermain karena pelatih ini bukan orang yang membelinya," kata Van Gaal.

"Dia tidak bermain dalam posisinya. Di Ajax, semua orang mencarinya, dia adalah pusat permainan sementara di Barca tidak seperti itu. Ini perbedaan besar," lanjutnya.

"Jika hanya satu klub yang seharusnya membeli Matthijs De Ligt, harusnya Barcelona. Bersama Busquets, ternyata Frenkie De Jong seharusnya pindah ke Juventus. Barca tidak memiliki pemain tipe seperti De Ligt ketimbang De Jong," pungkasnya.

Matthijs de Ligt akan melakoni laga antara Juventus melawan Leverkusen yang akan digelar pada tengah malam nanti pukul 02.00 dini hari WIB.twitter Matthijs de Ligt akan melakoni laga antara Juventus melawan Leverkusen yang akan digelar pada tengah malam nanti pukul 02.00 dini hari WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GOAL
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com