Usir Suporter asal Jepang karena Khawatir Virus Corona, RB Leipzig Minta Maaf

Kompas.com - 03/03/2020, 18:40 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekhawatiran terhadap penyebaran virus corona telah membuat sekelompok suporter asal Jepang mendapatkan perlakukan kurang menyenangkan pada salah satu pertandingan Bundesliga - kasta tertinggi Liga Jerman.

Insiden itu terjadi pada pertandingan RB Leipzig vs Bayer Leverkusen di Stadion Red Bull Arena, Minggu (1/3/2020) waktu setempat.

Staf keamanan RB Leipzig meminta kelompok suporter asal Jepang meninggalkan Red Bull Arena.

Sekelompok suporter asal Jepang itu diminta meninggalkan stadion meski sebenarnya ingin menonton laga RB Leipzig vs Bayer Leverkusen.

Pihak keamanan RB Leipzig meminta mereka pergi karena khawatir membawa virus corona.

Pihak klub pun sudah mengakui, staf keamanan diintruksikan untuk melakukan pengecekan secara intensif mengenai penerimaan kelompok tertentu karena khawatir risiko penyebaran wabah corona.

Baca juga: UEFA Akan Bahas Virus Corona pada Kongres yang Digelar di Amsterdam

"Sesuai dengan rekomendasi dari Robert-Koch-Institute (Prinsip Umum Penilaian Risiko dan Rekomendasi untuk Tindakan di Acara Skala Besar), personel keamanan lapangan telah diperintahkan untuk mengintensifkan pemeriksaan mengenai penerimaan kelompok tertentu karena potensi risiko," tulis pernyataan RB Leipzig yang dilansir dari laman resmi klub.

"Sayangnya, dalam contoh ini, di tengah ketidakpastian besar seputar wabah corona, di mana kami saat ini juga terpengaruh, kesalahan telah dilakukan pada pihak kami sehubungan dengan tamu-tamu Jepang kami." 

"Mengingat kesalahan ini, kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami."

"Kami sudah mencoba untuk menghubungi para penggemar yang bersangkutan untuk mengundang mereka ke pertandingan kandang kami berikutnya untuk mencoba dan memperbaiki kesalahan atas kejadian tersebut."

"Adapun penanganan kami terhadap masalah virus corona, kami akan terus bekerja secara menyeluruh setiap hari dengan pihak berwenang untuk mencoba mencapai solusi terbaik untuk semua tamu kami."

Selain itu, RB Leipzig juga sudah mengonfirmasi telah bertemu dengan sekelompok fans Jepang tersebut dan telah meminta maaf atas insiden pada laga kontra Bayer Leverkusen kemarin.

"Mengingat reaksi terhadap insiden tersebut, kami ingin menyatakan bahwa kami telah bertemu dengan kelompok yang terkena dampak, dan telah mengundang mereka serta menawarkan permintaaan maaf tulus dari kami sekali lagi," demikian pernyataan klub.

Baca juga: Presiden FIFA Respons Wabah Corona yang Ancam Sejumlah Laga Internasional

"Kami juga ingin menggunakan waktu ini untuk menyoroti nilai-nilai kami sebagai klub. Kami mendukung toleransi, integrasi, dan sepenuhnya menentang rasisme atau diskriminasi dalam bentuk apa pun," lanjut pernyataan klub.

"Tim kami menyatukan para pemain dari 14 negara dan berbagai budaya yang berbeda, yang merupakan sesuatu yang kami banggakan," tutur dari pernyataan klub mengenai insiden yang terjadi.

Pertandingan RB Leipzig vs Bayer Leverkusen di Stadion Red Bull Arena, Minggu (1/3/2020), berakhir dengan skor imbang 1-1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com