Video 10 Gol Akrobatik Paling Top di Bundesliga dari 2010 hingga 2019

Kompas.com - 03/03/2020, 17:22 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Bundesliga, kasta tertinggi Liga Jerman, merupakan satu dari empat kompetisi top di Eropa. Mereka nyaris sejajar dengan Liga Inggris, Liga Spanyol dan Liga Italia.

Tak heran, banyak pemain top yang merumput di sana meski tujuan utama mereka adalah klub raksasa di negara tersebut, Bayern Muenchen. Meski demikian, tak sedikit pula yang bergabung dengan Borussia Dortmund, yang merupakan rival abadi Bayern.

Namun, berbicara soal gol indah tidak melulu dihasilkan oleh para pemain dua klub elite tersebut. Ada juga pemain dari klub-klub medioker yang mampu menjebol gawang lawan dengan cara yang mengesankan.

Berikut ini 10 gol akrobatik terindah yang dirangkum Bundesliga sejak tahun 2010 hingga 2019.

1. Cicero (2010-2011)

Gelandang VfL Wolsburg, Cicero Santos, mencetak gol nan indah saat timnya tandang ke markas FC Koeln pada 28 November 2010. Pemain 35 tahun asal Brasil ini mencetak gol pada menit ke-81 untuk menyelamatkan timnya dari kekalahan.

Dalam pertandingan di Rhein Energie Stadion tersebut, FC Koeln unggul lebih dulu pada menit ke-51 berkat gol striker asal Slovenia, Milivoje Novakovic. Saat laga tersisa 10 menit, Cicero menjadi pahlawan Wolfsburg.

Baca juga: Para Pemain Muda di Bundesliga yang Jadi Sorotan pada 2020

Gol itu berawal dari umpan rekannya yang beroperasi di sektor kanan pertahanan tuan rumah. Bek lawan menghalau bola yang dikirim ke jantung pertahanan FC Koeln. Tetapi, si kulit bulat justru mengarah ke Cicero yang sedang membelakangi gawang.

Pemain nomor punggung 11 ini tak menyia-nyiakan peluang. Dia melakukan aksi akrobatik untuk menendang bola menggunakan kaki kiri. Bola meluncur ke pojok kiri bawah gawang FC Koeln untuk membuat skor menjadi 1-1 yang bertahan hingga laga usai.

2. Shinji Okazaki (2011-2012)

Penyerang asal Jepang, Shinji Okazaki, termasuk pemain yang pernah mencetak gol akrobatik di Bundesliga. Pria 33 tahun ini melakukannya ketika masih berkostum VfB Stuttgart.

Gol akrobatik Okazaki terjadi pada 19 Februari 2012 saat timnya tandang ke markas Hannover 96 dan menelan kekalahan 2-4.

Okazaki mencetak gol penutup dalam laga tersebut. Saat timnya tertinggal 1-4, Okazaki mencetak gol indah pada menit ke-79, memanfaatkan umpan sundulan dari rekannya.

Baca juga: Kehebatan Pemain Polandia di Bundesliga, dari Lewandowski hingga Piatek

Okazaki, yang membelakangi gawang, melakukan tendangan salto menggunakan kaki kanan. Bola bersarang di pojok kiri atas gawang tuan rumah.

Dalam kariernya, Okazaki pernah merasakan gelar juara Premier League ketika membawa Leicester City juara pada 2016. Dia bergabung dengan Leicester dari Mainz pada 2015. Klub yang namanya terakhir disebut ini merupakan pelabuhan Okazaki setelah meninggalkan Stuttgart.

3. Ivica Olic (2012-2013)

Ivica Olic, striker asa Kroasia, mencetak gol indah ketika membawa Wolfsburg menaklukkan Freiburg 5-2 pada 9 Maret 2013. Gol mantan pemain Bayern Muenchen ini tercipta pada menit ke-19 untuk membawa Wolfsburg memimpin 3-2.

Aksinya terbilang fantastis. Dia melakukan tendangan salto menyambut umpan silang dari sayap kiri. Diapiti dua bek lawan, Olic menyambut bola tersebut dengan tendangan kaki kiri. Bola meluncur ke pojok kiri atas gawang tuan rumah.

4. Thiago (2013-2014)

Gelandang asal Spanyol, Thiago Alcantara, termasuk pemain yang pernah mencetak gol akrobatik. Itu dilakukannya pada 29 Januari 2014 saat membawa Bayern Muenchen mengalahkan VfB Stuttgart dengan skor 2-1.

Thiago mencetak gol pada menit ke-90. Dia melepaskan tendangan yang menyamping ketika menyambut umpan dari sektor kiri pertahanan tuan rumah. Bola meluncur ke pojok kiri bawah gawang Stuttgart.

5. Luka Jovic (2018-2019)

Striker asal Bosnia and Herzegovina, Luka Jovic, menjadi bintang ketika Eintracht Frankfurt menang 7-1 atas Fortuna Duesseldorf. Dalam pertandingan Bundesliga pada 20 Oktober 2018, pemain yang kini membela Real Madrid, memborong lima gol.

Pemain 22 tahun ini menjebol gawang tim tamu dengan cara yang indah. Menyambut umpan silang dari sayap kiri, Jovic yang sedang melompat menendang bola dengan kaki kiri.

Setelah memperkuat Frankfurt, Jovic memilih untuk pindah ke Real Madrid pada musim panas 2019.

6. Frank Ribery (2015-2016)

Penyerang asal Perancis ini menjadi penentu kemenangan Bayern Muenchen ketika menjamu Eintracht Frankfurt. Di hadapan 75.000 penonton, Ribery memperlihatkan aksi menawan untuk menjebol gawang tim tamu pada menit ke-20.

Ribery melepaskan tendangan salto memanfaatkan bola pantulan setelah kiper Frankfurt menahan laju si kulit bulat hasil eksekusi dari luar kotak penalti yang dilepaskan pemain Bayern. Bayern menang 1-0.

7. Sebastien Haller (2017-2018)

Striker asal Perancis, Sebastien Haller, menjadi penentu kemenangan Eintracht Frankfurt ketika menjamu VfB Stuttgart, 30 September 2017. Saat laga bakal berakhir imbang 1-1, pemain 25 tahun ini mencetak gol pada masa injury time untuk membuat timnya menang 2-1.

Cara Haller menjebol gawang tim tamu terbilang indah. Dia melakukan tendangan salto memanfaatkan "umpan" bek lawan yang berusaha menghalau bola tendangan bebas.

8. Mame Diouf (2012-2013)

Mame Diouf merupakan striker asal Senegal yang pernah mencetak gol indah di Bundesliga. Itu dilakukannya saat Hannover tandang ke markas Schalke 04 pada 18 Januari 2013.

Sayang, Mame Diouf tak mampu membawa timnya meraih poin di kandang klub elite Liga Jerman tersebut karena mereka kalah 4-5. Meski demikian, Mame Diouf, yang kini membela Stoke City, membuat gol spektakuler pada menit ke-90+2.

Dia melakukan tendangna salto dari luar kotak penalti. Gol tersebut diawali tiga sentuhan pemain Hannover di mana bola tak pernah menyentuh tanah. Bola lebih dulu menyentuh gelandang Hannaver yang langsung mengirim umpan ke depan, lalu disambut sundulan dan diakhiri tendangan salto Mame Diouf.

9. Robert Lewandowski (2015-2016)

Striker asal Polandia, Robert Lewandowski, merupakan mesin gol Bayern Muenchen. Mantan pemain Borussia Dortmund ini membuat gol spektakuler ketika Bayern menang 5-1 atas Wolfsburg, 22 September 2015.

Dalam pesta gol tersebut, Lewandowski membuat quattrick alias empat kali menjebol gawang lawan. Salah satu yang spektakuler terjadi saat dia melakukan tendangan gunting menyambut umpan tarik dari sayap kanan.

10. Eren Derdiyok (2011-2012)

Striker asal Swiss, Eren Derdiyok, ikut menyumbang gol ketika Bayer Leverkusen ketika menjamu Wolfsburg dalam laga Bundesliga, 1 Oktober 2011. Pemain 31 tahun tersebut mencetak gol indah pada menit ke-66 untuk membawa timnya unggul 2-1.

Gol Derdiyok berawal dari umpan jauh rekannya di tengah lapangan. Sang striker lebih cepat menerima bola dan masuk ke kotak penalti, lalu mengecoh satu bek lawan dengan cara melambungkan bola.

Kemudian, Derdiyok melepaskan tendangan salto menggunakan kaki kanan. Bola meluncur ke pojok kiri atas gawang Wolfsburg.

Berikut ini video 10 gol akrobatik terbaik tersebut:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Liga Indonesia
PR dari Shin Tae-yong untuk PSSI dan Kita

PR dari Shin Tae-yong untuk PSSI dan Kita

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com