GRESIK, KOMPAS.com - Tim putri Jakarta BNI 46 sukses balas dendam terhadap Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim pada laga putaran kedua Proliga 2020, di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Minggu (1/3/2020) malam.
Hasil itu membalas kekalahan BNI dari Gresik Petrokimia pada putaran pertama Proliga 2020, 9 Februari lalu.
Dalam pertandingan hari ini, tim putri BNI 46 menang dengan skor 3-0 (25-17, 25-18, dan 25-17).
Baca juga: Simak, Jadwal Proliga 2020 Putaran Kedua
"Banyak perbaikan, pemain yang tidak ada kontribusi kami ubah dan itu menjadi strategi baru, seperti dari libero menjadi stopper, yang penting (diperbaiki) servis dan receive-nya," ujar pelatih tim putri Jakarta BNI 46, Walfridus Wahyu.
Wilfredus bersyukur rekrutan anyar timnya, Caroline Frances Livingston (Kanada) dapat langsung nyetel dengan permainan rekan-rekannya.
Livingston dinilai mampu membawa dampak signifikan terhadap performa tim BNI, meski harus menjalani adaptasi selama dua pekan.
"Baru pertama ini, posisi open spiker, ya sekitar dua pekan. Datang sempat jet lag seminggu, adaptasi dan latihan seminggu. Baru kemudian bisa tampil hari ini," ucap Wilfredus.
Sementara itu, ofisial tim putri Jakarta BNI 46 Agus Marbun menjelaskan alasan pihaknya tidak langsung menggunakan jasa pemain asing pada putaran pertama.
Mereka ingin memprioritaskan pembinaan terhadap para pemain lokal, khususnya bagi para pemain timnas Indonesia yang memperkuat skuad BNI.
"Pertama, kami punya empat pemain timnas, jadi enggak kepikiran pemain asing dulu."
"Sebab, kalau sudah pakai asing sejak awal, maka perkembangan lokal tidak akan berkembang, pasti dominan asing," kata Agus.
Di lain pihak, pelatih Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim, Niu Guogang, mengakui level permainan anak didiknya memang masih berada di bawah kontestan lain pada kategori putri Proliga 2020.
Hal itu karena tim Gresik memang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON), bukan Proliga 2020.
"Dari teknik, stamina, semua sudah kurang. Sudah berbeda dengan tim lain. Kadang, mereka juga lupa apa yang sudah saya berikan saat latihan," kata Niu selepas pertandingan.
"Tetapi seperti kata manajemen, target kai memang di PON. Jadi ajang ini (Proliga) bisa menjadi pembelajaran," tutur dia.
Baca juga: Proliga 2020, Jakarta BNI 46 Taklukkan Jakarta Pertamina Energi
Hal itu dibenarkan oleh salah seorang pemain Gresik, Meidita Fika Indriana.
Ia mengatakan, mendapat banyak pengalaman bertanding dalam Proliga kali ini.
Pengalaman ini diharapkan banyak membantu saat mereka berlaga pada PON 2020 yang bakal digelar di Papua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.