Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bintang Basket Kevin Durant Minta Ganja Dilegalkan di NBA

Kompas.com - 29/02/2020, 13:20 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bintang liga bola basket Amerika Serikat, Kevin Durant, kembali melontarkan pernyataan dukungannya untuk legalisasi ganja di NBA.

Meski mulai legal untuk dikonsumsi masyarakat umum di beberapa negara bagian Amerika Serikat, ganja masih menjadi satu dari 200 zat yang dilarang dikonsumsi para bintang NBA.

Bagi Durant, legalisasi ganja seharusnya bukan sesuatu yang perlu lagi diperdebatkan.

Pasalnya, ia menilai ganja bukanlah zat yang berbahaya.

"Jika Anda menyukainya, Anda menyukainya. Jika tidak, Anda bahkan tidak akan menyentuhnya. Seharusnya tidak menjadi perdebatan pada hari ini," kata bintang Brooklyn Nets itu, dikutip dari New York Post.

Ini bukan pertama kali Durant menyatakan dukungannya pada legalisasi ganja, terutama sejak ia bekerja sama dengan perusahaan modal ventura yang berspesialisasi dalam ganja dan bermitra dengan Snoop Dogg untuk mendukung startup ganja bernama Dutchie.

Baca juga: Ini Pengakuan Koki yang Ditangkap Setelah Pesan Ganja dari Inggris untuk Bumbu Masak

Menurut Durant, ganja dicap buruk hanya karena stigma di tengah masyarakat.

Ia membandingkannya dengan objek yang dianggap serupa tetapi lebih diterima di masyarakat, seperti kafein dan minuman keras.

“Semua orang di tim saya minum kopi setiap hari, minum kafein setiap hari. Ada juga orang-orang yang pergi minum wine setelah pertandingan atau minum-minum di sana-sini. Ganja harus diperlakukan sama,” kata atlet 31 tahun itu.

"Mudah-mudahan kita bisa melewati itu dan stigma di sekitarnya dan tahu bahwa ganja tidak akan menimbulkan apa-apa selain membuat orang bersenang-senang, membuat orang berkumpul bersama. Tanaman itu menyatukan kita semua," ucap mantan pemain Golden State Warriors itu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kevin Durant said marijuana shouldn't be a huge topic in the NBA anymore.

A post shared by ESPN (@espn) on Feb 28, 2020 at 10:06am PST

Berbeda dengan NBA, ada dua kompetisi olahraga di Amerika Serikat yang sudah melegalkan ganja, yakni Major League Baseball (MLB) dan National Hockey League (NHL).

MLB menghapus ganja dari daftar zat terlarang pada bulan Desember lalu, sedangkan NHL tidak menghukum pemain yang dinyatakan positif mengkonsumsi ganja.

Belum lama ini, pemain Miami Heat, Dion Waiters diskors 10 pertandingan setelah mengkonsumsi gummy gulma dan kemudian mengalami serangan panik (panic attack) di dalam pesawat tim.

Baca juga: Melanie Subono soal Wacana Legalisasi Ganja: Sulit di Indonesia

Pemain NBA lain yang telah diskors untuk penggunaan ganja adalah Thabo Sefolosha, Nerlens Noel, Larry Sanders dan J.R. Smith.

“Kami akan mulai berusaha untuk membantu orang yang memakai ganja keluar dari penjara. Itu langkah selanjutnya," kata Durant.

"Teruslah melangkah karena itu adalah tanaman yang bisa ada di sini karena suatu alasan, dan itu untuk menyatukan kita. Semoga itu terjadi (menghapus ganja dari daftar zat terlarang), terutama di NBA," ucap Durant.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com