Liga 1 2020, Paul Munster Enggan Bhayangkara FC Disebut The Dream Team

KOMPAS.com - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, menegaskan bahwa timnya bukanlah tim yang bertabur pemain bintang.

Paul Munster menyampaikan hal tersebut jelang kompetisi Shopee Liga 1 2020 menghadapi Persiraja Banda Aceh.

The Guardian, julukan Bhayangkara FC, akan melakoni laga pertama Liga 1, kasta tertinggi Liga Indonesia, melawan Persiraja Banda Aceh.

Pertandingan Persiraja Banda Aceh vs Bhayangkara FC akan dihelat di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (29/2/2020), pukul 20.30 WIB.

Baca juga: Bhayangkara FC Rilis 32 Pemain untuk Liga 1 2020, 14 Nama Akrab dengan Timnas

Jelang pertandingan, Paul Munster enggan timnya disebut sebagai The Dream Team di Liga 1.

Pelatih berkebangsaan Irlandia Utara itu menegaskan, tidak ada pemain bintang di dalam timnya.

"Saya lelah soal orang-orang bilang tim kami tim bintang, saya tegaskan di sini, kami tidak punya pemain bintang, di sini adalah tentang tim, itu yang terpenting," kata Paul Munster dilansir dari Liga-Indonesia.id.

"Saya tidak tahu dari mana label itu datang kepada Bhayangkara FC," ujar Munster.

"Di sini tidak ada pemain bintang, kalau orang mengerti ini, Bhayangkara FC lebih mementingkan tim dibandingkan pemain," tutur Paul Munster.

Baca juga: Pesan untuk Bhayangkara FC: Buktikan Bukan Tim Kaleng-kaleng...

Seperti diketahui, The Guardian disebut sebagai The Dream Team ketika mereka banyak mendatangkan pemain berstatus pemain bintang.

Nama-nama besar seperti Andik Vermansah, Ezechiel N'douasel, Saddil Ramdani, dan Renan Silva menjadi rekrutan tim yang bermarkas di Jakarta Selatan itu.