Kendati demikian, Urgyen tak menyebutkan nominal bayaran Daud, atau membandingkannnya dengan bayaran petarung MMA dalam negeri.
Ucapan Urgyen memang benar jika membandingkan bayaran yang diterima Fury dengan salah satu petarung MMA paling populer, Conor McGregor.
Januari lalu, McGregor kembali ke atas arena pertarungan UFC usai vakum sejak pertarungan melawan Khabib Nurmagomedov pada 2018 silam.
McGregor melakoni laga comebacknya dengan menghadapi Donald Cerrone pada UFC 246, Minggu (19/1/2020).
Baca juga: Tyson Fury Ingin Pensiun di Old Trafford Usai Kalahkan Wilder
Dalam pertarungan tersebut, McGregor menang TKO pada ronde pertama hanya dalam kurun waktu 40 detik.
Dilansir dari BolaSport.com, Conor McGregor diklaim meraih 60 juta poundsterling atau sekitar 1,06 triliun rupiah untuk pertarungan dalam kurun waktu 40 detik tersebut.
Jumlah penonton
Laga Fury vs Wilder tercatat dihadiri 15.816 penonton yang datang langsung ke MGM Grand Garden Arena.
Jumlah tersebut setara dengan penghasilan penjualan tiket yang mencapai sekitar 16,9 juta dollar AS (Rp 232 miliar).
Grand Garden Arena adalah stadion indoor dengan kapasitas sekitar 17.000 kursi.
Duel McGregor vs Cerrone pada Januari lalu juga berlangsung di Las Vegas. Namun, di lokasi dengan stadion yang lebih besar, yakni T-Mobile Arena.
Untuk laga UFC atau tinju, T-Mobile Arena tercatat mampu menampung 20.000 penonton.
Dikutip dari The Guardian, laga McGregor vs Cerrone tercatat dihadiri sekitar 19.040 penonton.
Dikutip dari MMA Mania, UFC meraup pendapatan 10 juta dollar AS atau sekitar Rp 139 miliar dari penjualan tiket ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.