Jelang Kompetisi, Tira-Persikabo Masih Miliki Pekerjaan Rumah

BANDUNG, KOMPAS.com - Tira-Persikabo sukses menahan imbang Persib Bandung pada laga uji coba di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (21/2/2020).

Laga Persib vs Tira-Persikabo itu berakhir dengan kedudukan imbang tanpa gol.

Tim pelatih Tira-Persikabo pun mengapresiasi performa yang ditunjukkan oleh para pemainnya dalam laga itu.

Baca juga: Pertama Kali Persib Raih Hasil Seri, Robert Soroti Rumput Lapangan

Meski begitu, asisten pelatih Tira-Persikabo, Miftahudin Muson, menyebut masih ada beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diperbaiki timnya dalam sisa waktu jelang bergulirnya kompetisi.

Salah satu hal yang masih harus diperbaiki adalah efektivitas serangan.

Menurut Miftahudin, dalam uji tanding dengan Persib, timnya lebih banyak ditekan dan kurang bisa mengembangkan permainan.

Hal tersebut, memberikan kesempatan bagi Persib untuk terus mencecar pertahanan Tira-Persikabo.

Banyak peluang yang didapatkan Persib yang sebenarnya bisa berbuah gol.

Miftahudin tak menampik, bila timnya beruntung karena tidak kebobolan dan menelan kekalahan dalam laga tersebut.

"Evaluasi pasti ada, dari segi technical, dari coach akan diskusi dengan kami tim asisten," ucap Miftahudin.

"Kami sudah berusaha main bagus, tetapi kalau keberuntungan tidak berpihak ya bagaimana. Tetapi hari ini kami beruntung,"

"Misi yang kami bawa ke sini adalah ingin tahu kekuatan kami yang sebenarnya dan juga pemain-pemain pelapisnya, sehingga saat kompetisi nanti kami sudah siap."

Bagi Tira-Persikabo, uji tanding dengan Persib dijadikan sebagai ajang untuk membiasakan pemain merasakan atmosfer laga tandang.

Pasalnya, dalam beberapa laga uji coba sebelumnya, Tira-Persikabo bertanding di kandang sendiri.

Baca juga: Umuh Muchtar Minta Persib Jangan Hanya Garang di Pramusim

Menurut Miftahudin, Tira-Persikabo hanya ingin memanfaatkan persiapan menuju kompetisi dengan sebaik mungkin.

Oleh karena itu, selain mematangkan taktik dan strategi, tim pelatih juga ingin mengasah mental bertanding pemainnya.

"Kami berusaha bagaimana menguatkan mental pemain saya saat main di luar kandang," ucap Miftahudin.