Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umuh Muchtar Minta Persib Jangan Hanya Garang di Pramusim

Kompas.com - 21/02/2020, 21:50 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung mencatatkan hasil positif dalam rangkaian uji tanding pada pramusim 2020.

Dari delapan uji tanding, klub berjulukan Maung Bandung itu mencatatkan lima kemenangan. Sementara tiga laga lainnya berakhir dengan satu imbang, dan dua kalah.

Manajer Persib, Umuh Muchtar, mengapresiasi catatan positif Persib pada Pramusim 2020. Namun Umuh tetap mengingatkan agar Omid Nazari dkk tidak cepat puas.

Baca juga: Shin Tae-yong Pulangkan 9 Pemain dari TC Timnas Indonesia

Umuh menginginkan Persib terus meningkatkan performa pada kompetisi nanti. Pasalnya, situasi pada pramusim dengan kompetisi berbeda.

Terlebih, Umuh melihat persaingan di kompetisi musim ini akan lebih berat. Pasalnya, kontestan lain juga melakukan persiapan yang matang menghadapi kompetisi.

Beberapa kesebelesan bahkan rela mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas dalam skuatnya. 

Oleh karena itu, Umuh meminta Persib harus benar-benar fokus menghadapi kompetisi. Dia tidak mau Persib hanya garang di pramusim dan melempem di kompetisi. 

"Mudah-mudahan dalam kompetisi juga menang terus. Kalau sekarang bagus terus nanti jelek kan sakit hati ya," kata Umuh di El Royal Hotel, Kota Bandung, Jumat (21/2/2020).

"Lawan sekarang kan makin berat. Di masing-masing klub pun makin berat. Tapi kalau nasibnya sudah bagus, Persib jadi juara tidak menutup ya," imbuh dia.

Menyoal kemungkinan Persib akan mendatangkan pemain baru lagi, Umuh memilih bungkam. Sebelumnya sempat tersiar kabar bila Persib akan memperkenalkan pemain baru ketujuhnya dalam acara launching tim pada Selasa (25/2/2020) mendatang.

Umuh mengungkapkan, dirinya tidak bisa berbicara mengenai hal tersebut. Perihal pemain, Umuh menegaskan, bukan menjadi wewenang dia untuk berbicara.

Dikatakan Umuh, manajemen sudah memberikan kebebasan kepada pelatih dalam pemilihan pemain. Dan dia mengaku tidak turut campur dalam proses pembentukkan tim. Pasalnya itu adalah ranah pelatih.

"Saya tidak bisa ngomong, tunggu ajalah. Lihat saja, kalau saya bicara takut salah. Saya tidak ikut kalau masalah pemain. Pelatih yang memilih dan menentukan pemain," ungkap Umuh,

"Karena memang manajemen menyerahkan pada pelatih. Biar pelatih bergerak dulu, tidak terganggu, biar mereka enjoy dulu," tegas dia.

Bila tidak ada perubahan, Persib akan mengarungi kompetisi 2020 dengan 26 pemain di dalam skuatnya. Para pemain tersebut akan diandalkan Maung Bandung saat tampil di Liga 1 dan Piala Indonesia.

Persib tidak banyak melakukan perombakan pemain dalam skuatnya. Mereka mempertahankan 70 persen skuatnya dari musim lalu.

Dalam jendela transfer awal musim 2020, Persib hanya melepas empat pemain. Mereka adalah Kevin van Kippersluis, Hariono, Ezechiel N'Douassel, dan Achmad Jufriyanto.

Sebagai penggantinya, Persib kemudian mendatangkan enam pemain baru yang terdiri dari; Victor Igbonefo, Beni Oktovianto, Teja Paku Alam, Wander Luiz, Geoffrey Castillion, dan Zulham Zamrun.

Terkait komposisi tim Persib pada musim ini, Umuh juga belum mau berbicara banyak. Umuh mengaku belum bisa memberikan penilaian, karena para pemain yang ada belum bertarung di kompetisi.

"Setelah dua atau tiga pertandingan baru bisa kita bicara. Kalau sekarang kan kita belum bisa membuktikan," tutur Umuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com