4 Aturan Ketat yang Diterapkan Shin Tae-yong bagi Timnas Indonesia

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kini kembali menjadi sorotan dalam melatih anak asuhnya menuju Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Sorotan tertuju pada pelatih yang kini berusia 50 tahun karena pola latihannya yang begitu ketat dan menuntut kedisiplinan para pemain.

Shin dikabarkan menerapkan beberapa aturan ketat yang tentu tak boleh dilanggar oleh para pemain timnas Indonesia saat melakoni pemusatan latihan.

Baca juga: Pemain Timnas Indonesia Tengah Berjuang untuk Pulih Pasca Operasi

Peraturan tersebut diberikan untuk menjaga kedisiplinan para pemain dalam berlatih.

Berdasarkan rangkuman dari Bolasport, berikut 4 pertaruran ketat yang dibuat Shin Tae Yong untuk para pemain timnas Indonesia.

1. Dilarang keluar sembarangan

Cerita terkait kedisiplinan Shin Tae-yong soal waktu ini dituturkan oleh bek kanan timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam.

Menurut bek muda tersebut, para pemain tidak boleh keluar sembarangan dan harus selalu izin.

Jika diizinkan keluar pun, para pemain wajib kembali tepat waktu sesuai kesepakatan yang sudah ditetapkan sebelumnya oleh Shin Tae Yong.

"Pelatih sangat disiplin. Kalau keluar harus izin, maksimal kembali ke hotel pukul 21.00 WIB atau 22.00 WIB," tutur Asnawi.

2. Dilarang membawa ponsel saat latihan

Masih menurut Asnawi Mangkualam, Shin Tae-yong tidak memperbolehkan para pemainnya membawa telepon genggam saat latihan.

"Latihan juga tidak boleh membawa telepon genggam," kata Asnawi menandaskan.

3. Soal makanan

Shin Tae-yong kabarnya menetapkan aturan agar para pemain tidak boleh terlambat ketika waktu makan tiba.

Selain itu, Shin Tae-yong juga mengawasi asupan gizi para pemain timnas Indonesia.

Berdasarkan penuturan Bayu Pradana, Shin Tae-yong tidak memperbolehkan anak asuhnya makan gorengan atau makanan berlemak lainnya.

"Kami tidak boleh mengonsumsi makanan berlemak seperti gorengan," ucap Bayu di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (17/2) malam

4. Seragam wajib sesuai

Shin Tae-yong memiliki aturan ketat terkait seragam.

Menurut penuturan Bayu Pradana, Shin Tae-yong akan memberikan denda bagi siapa saja yang melanggar ketentuan berseragam saat pemusatan latihan.

"Seragam harus sesuai dengan ketentuan. Kalau tidak, kena denda," ujar gelandang Bayu Pradana.

Baca juga: Klub Kasta Kedua Liga Spanyol Buat Akun Twitter Berbahasa Indonesia

Selain keempat aturan tersebut, Shin Tae-yong dilaporkan juga memberikan porsi latihan fisik yang luar biasa bagi para pemain.

Shin yang merasa kelemahan timnas Indonesia ada di kekuatan fisik, memberikan pelatihan yang fokus pada fisik.

Selama 3 hari lebih berlatih, para pemain mengaku porsi latihan fisik dari Shin memang lebih mencolok.