Tanpa Sergio Farias, Pemain Persija Fokus Tingkatkan Kondisi Fisik

KOMPAS.com - Menyambut kompetisi Liga 1 2020, Persija Jakarta kembali menggelar latihan yang digelar di Lapangan PS AU TNI Angkatan Udara, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (14/2020).

Latihan kali ini merupakan yang kedua bagi Persija di tahun 2020.

Pada latihan hari kedua, tim berjuluk Macan Kemayoran itu masih dipimpin oleh asisten pelatih Sudirman karena pelatih kepala Sergio Farias belum bergabung.

Sudirman menjelaskan, latihan kali ini berfokus pada peningkatan kondisi fisik para pemain Macan Kemayoran.

"Kondisi fisik anak-anak masih 60 persen dan belum top performance," kata Sudirman, dikutip dari laman resmi Persija.

Baca juga: Alasan Sergio Farias Terima Pinangan Persija Jakarta

Sudirman punya alasan khusus mengapa dia memilih untuk menggembleng fisik Andritany Ardhiyasa dkk.

"Memang, progress mereka belum maksimal. Tapi yang terpenting saat ini saya siapkan pemain untuk saat pelatih kepala datang mereka siap secara fisik dan mental," imbuh Sudirman.

Selain disiapkan agar kondisi fisik para pemain Persija benar-benar siap ketika Sergio Farias datang, latihan fisik itu juga bertujuan agar mereka tidak mudah cedera.

"Alhasil secara otot-otot nantinya mereka sudah siap. Sehingga meminimalkan cedera," beber Sudirman.

"Latihan lebih banyak ke daya tahan dan ini menuju ke sana," tambah libero tangguh timnas Indonesia era 1990-an tersebut.

Baca juga: Eks Bek Juventus dan Roma Marco Motta Resmi Gabung Persija Jakarta

Sergio Farias dikabarkan bakal datang untuk memimpin latihan Persija pada pekan ini.

Sebelumnya, pelatih asal Brasil itu belum bisa hadir di Jakarta karena terkendala proses pengurusan Visa Amerika di negaranya.

"Kalau memang sudah selesai, hari ini dia akan berangkat dan kemungkinan besar Kamis (16/1/2020) sudah bisa bertemu dengan teman-teman semua," kata Presiden Persija, Ferry Paulus, dilansir dari BolaSport.com, Selasa (14/1/2020).

Rencananya, Sergio Farias akan turut memboyong dua asistennya yang berasal dari Brasil untuk membantu dirinya dalam melatih Persija.