Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Vs Atletico, Valverde Raih Man of The Match meski Lakukan Pelanggaran Keras

Kompas.com - 13/01/2020, 14:08 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Federico Valverde mengungkapkan kegembiraannya setelah berhasil membawa Real Madrid menjuarai Piala Super Spanyol dan meraih predikat Man of The Match meski sempat diusir keluar lapangan karena melakukan pelanggaran keras.

Laga final Piala Super Spanyol antara Real Madrid vs Atletico Madrid yang dihelat di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Senin (13/1/2020), dimenangi oleh Real Madrid melalui babak adu penalti dengan skor 4-1.

Di waktu normal, Real Madrid dan Atletico bermain imbang dengan skor 0-0.

Selain itu, pada laga tersebut, Real Madrid harus bermain dengan 10 pemain setelah Federico Valverde melakukan pelanggaran keras terhadap Alvaro Morata di menit ke-115.

Baca juga: Real Madrid Vs Atletico Madrid, Courtois Percaya Diri Hadapi Penalti

Pascapertandingan, pemain berusia 21 tahun itu dinobatkan Man of the Match di final Piala Super Spanyol, meski dirinya telah melakukan pelanggaran keras.

Federico Valverde pun mengutarakan kegembiraannya setelah berhasil membawa Real Madrid menjadi juara dan meraih penghargaan sebagai Man of the Match pada laga itu.

Pemain berkebangsaan Uruguay itu juga mengumumkan bahwa dia akan menjadi seorang ayah.

"Saya sangat senang. Saya mencoba dan berlatih keras dan berjuang untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik," kata Valverde.

"Terima kasih atas penghargaan ini. Saya harus menekankan setiap upaya yang dilakukan oleh setiap anggota tim ini, dan mereka yang tidak bermain tetapi mendukung kami atau memberi kami nasihat saat istirahat," lanjutnya.

"Saya menikmati setiap saat dalam hidup saya, baik secara profesional dengan gelar, maupun secara pribadi, jadi saya ingin mengambil kesempatan untuk mengumumkan bahwa saya akan menjadi seorang ayah," ujar Valverde.

Selain itu, Federico Valverde juga menanggapi soal kartu merah yang dia terima saat melakukan pelanggaran keras terhadap Alvaro Morata.

Baca juga: Piala Super Spanyol, Gelar Ke-21 Ramos dan Marcelo untuk Real Madrid

"Teman satu tim saya ada di belakang saya, tetapi itu adalah saat yang menyedihkan bagi saya," kata Valverde.

"Saya meninggalkan tim itu, tetapi rekan tim saya mendukung saya, saya ingin berterima kasih untuk itu."

"Saya meminta maaf kepada Morata, itu adalah sesuatu yang seharusnya tidak saya lakukan."

"Saya senang memenangi gelar, tetapi saya masih terjebak dengan apa yang saya lakukan karena itu tidak benar," tutur Valverde menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com