KOMPAS.com - Partai tanding ulang laga final Piala Dunia 1994 dimainkan di Fortaleza, Brasil, pada Jumat (10/1/2020) WIB.
Reuni legendaris itu menghadirkan partai emosional yang mempertemukan para pemain Timnas Brasil dan Timnas Italia yang berduel di Stadion Rose Bowl, Pasadena, Amerika Serikat, pada final Piala Dunia 1994.
Pada laga yang bergulir 17 Juli 1994 tersebut Timnas Brasil memenangkan Piala Dunia keempat mereka setelah mengalahkan Timnas Italia lewat drama adu penalti setelah partai 120 menit berkesudahan 0-0.
Reka ulang partai final tersebut diadakan di Stadion Presidente Vargas, Fortaleza, pada sebuah laga bertajuk Selecao de Lendas alias Kesebelasan Legenda.
Baca juga: Malaysia Masters 2020, Kekalahan Jonatan Christie dan Keraguan di Momen Krusial
Timnas Brasil menurunkan line up dengan nomor punggung praktis sama dengan mereka yang merumput di Pasadena, 15 tahun silam.
Claudio Taffarel berada di bawah mistar. Lini belakang antara lain dikawal Aldair, Cafu, dan Jorginho.
Mazinho dan Mauro Silva beroperasi di lapangan tengah sementara Romario serta Bebeto membentuk duet legendaris di lini depan.
Hanya Carlos Dunga dan bek kiri Branco yang absen pada laga ini.
Skuad Timnas Italia yang sedikit berubah. Bintang Piala Dunia 1994, Roberto Baggio, tak hadir karena alasan "komitmen profesional".
Baca juga: Presiden Baru Lega Serie A dan Problem Menumpuk di Liga Italia
Azzurri juga menurunkan pemain-pemain yang tidak hadir di Piala Dunia 1994 seperti kiper Sebastiano Rossi, bek Christian Panucci, Pietro Vierchowod, dan Toto Schillaci.
Akan tetapi, Mauro Tassotti, Roberto Mussi, Antonio Benarrivo, Franco Baresi, Alessandro Costacurta, Luigi Apolloni, Stefano Eranio, Demetrio Albertini, Nicola Berti, Pierluigi Casiraghi, Gianfranco Zola, Alberigo Evani, dan Daniele Massaro merumput.
Timnas Italia pun dilatih oleh Arrigo Sacchi.
Pertandingan babak pertama berakhir 0-0 walau Romario dan Paulo Sergio hampir membuat Timnas Brasil unggul.
Bebeto kemudian membuat kesempatan besar pertama pada babak kedua lewat tembakan bebas yang masih melebar.
Akan tetapi, pertandingan ditentukan oleh gol tunggal Daniele Massaro pada babak kedua.
Massaro adalah salah satu pemain yang gagal menuntaskan tugasnya bagi Timnas Italia dalam ajang adu penalti pada final Piala Dunia 1994.
Dua pemain lain yang tak berhasil menceploskan tembakan 12 pas pada hari itu adalah Baggio dan Franco Baresi.
Sebanyak 18 ribu penonton hadir untuk melihat duel emosional ini.
"Akhir pertandingan. Kali ini Brasil harus kalah tetapi tenang saja, Piala Dunia masih milik kami! Sungguh kesempatan luar biasa melihat para legenda beraksi di lapangan lagi," cuit akun resmi Timnas Brasil, @CBF_Futebol, seusai duel tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.