KOMPAS.com - Terhitung sejak 1 Januari 2020, Takumi Minamino sudah resmi menjadi bagian dari skuad Liverpool.
Ia pindah dari Red Bull Salzburg, klub yang dibelanya saat berhadapan dengan Liverpool pada laga Liga Champions, Oktober 2019.
Minamino ditebus Liverpool dari RB Salzburg dengan mahar "hanya" 7,25 juta pounds (sekitar Rp 131 miliar).
Berasal dari Jepang, Minamino menyimpan kisah pilu pada masa lalu.
Ia belum genap berusia satu hari saat gempa besar mengguncang Kobe, wilayah di bagian Barat Daya Jepang, pada 17 Januari 1995 pagi.
Minamino lahir pada 16 Januari di Izumisano, salah satu daerah yang hanya berjarak 50 mil dari pusat gempa.
Baca juga: Dua Detail Penting Kedatangan Takumi Minamino ke Liverpool
Gempa Kobe, yang dijuluki Great Hanshin, tercatat memiliki kekuatan 6,9 skala richter.
Gempa tersebut menewaskan 6.434 orang dan disebut menjadi gempa terbesar kedua yang terjadi pada abad ke-20.
Di kampung halaman Minamino, ada 70.000 gedung yang hancur.
Ia pun harus tumbuh di lingkungan dengan infrastruktur yang porak poranda dan memerlukan proses pembangunan kembali yang memakan waktu tidak sebentar.
Mengidolakan Ronaldo Luiz Nazario
Minamino kecil tumbuh dari kebiasannya bermain bola di area parkir di sebelah rumahnya.
Bersama adik dan teman-temannya, Minamino menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain sepak bola sepulang sekolah.
Ada salah satu nama besar yang dikaguminya. Dia adalah Ronaldo Luiz Nazario de Lima, legenda sepak bola Brasil.
Baca juga: Liverpool Vs Everton, Klopp Puji Kinerja Minamino dalam Debutnya
Saat usia 17 tahun pada tahun 2012, Minamino memulai debut profesionalnya dengan membela Cerezo Osaka di J-League.