Mereka adalah Dior Lowhorn dan Savon Goodman.
Dior Lowhorn, yang saat ini membela panji Pelita Jaya Bakrie merupakan mantan pemain Satria Muda (SM), yang notabene adalah rival dari Pelita Jaya.
Lowhorn tampil mengesankan bersama SM musim lalu. Mencatatkan 24,5 PPG (Points Per Game) dan 11,11 Rebound Per Game (RPG).
Baca juga: Kuota Pemain Asing Bertambah, Upaya IBL Naikkan Daya Saing
Kontribusinya bernuah gelar juara IBL 2018 untuk SM.
Di Pelita Jaya Bakrie, pebasket berpostur 203 cm itu aan digaji USD 3.000 (sekitar Rp 41,7 juta) per bulan.
Adapun Savon Goodman merupakan MVP IBL musim 2019 lalu.
Goodman dinobatkan sebagai MVP musim lalu setelah sukses membawa Stapac Jakarta.
Di babak final, Goodman bersama Stapac berhasil mengalahkan SM dua laga langsung.
Dalam laga final pertama, pebasket 26 tahun itu mencatatkan double-double, 21 points dan 12 rebounds.
Kemudian pada final kedua, Goodman menajamkan catatan double-double menjadi 20 points dan 19 rebounds.
Untuk musim 2020, Goodman resmi berseragam Louvre Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.