Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Kena Sanksi FIFA atas Kericuhan terhadap Suporter Indonesia

Kompas.com - 08/01/2020, 16:08 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.comFIFA telah memutuskan untuk memberikan sanksi pada federasi sepak bola Malaysia atas kericuhan suporter saat laga melawan timnas Indonesia.

Seperti diketahui, insiden kurang mengenakkan terjadi antara suporter tuan rumah dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia pada 19 November 2019 lalu.

Pendukung skuad Garuda sempat tertahan beberapa lama di tribune Stadium Nasional Bukit Jalil, Malaysia.

Saat itu, sebagian suporter Malaysia mencoba memprovokasi pendukung timnas Indonesia dengan berkumpul di depan Pintu E stadion.

Baca juga: Shin Tae-Yong Bicara Prospek Timnas Indonesia Empat Tahun ke Depan

Akibatnya, suporter Indonesia tidak bisa keluar dari dalam stadion.

Buntut dari masalah tersebut, federasi sepak bola Malaysia menerima sanksi.

Hal ini sebagaiman dikutip BolaSport dari Fox Sports Malaysia pada Rabu (8/1/2020).

Aksi pendukung Malaysia pada laga melawan timnas Indonesia di Stadion Nasional, Bukit Jalil, dinilai melebihi batas kewajaran.

Baca juga: Eks Pelatih Timnas U19 Malaysia Akui Fanatisme Suporter Indonesia

FIFA memutuskan bahwa FA Malaysia melanggar pasal 16 dan 26 Undang-undang FIFA.

Alhasil, FA Malaysia harus membayar denda sebesar 50.000 Franc Swiss atau setara dengan Rp 715 juta.

Tak hanya denda, pelatih timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe, juga mendapatkan teguran keras dari FIFA.

Hal tersebut merupakan buntut dari perilaku juru taktik Malaysia tersebut yang enggan menghadiri konferensi pers selepas laga kontra Vietnam di Hanoi.

Baca juga: Korban Keganasan Shin Tae-Yong Sebelum Latih Timnas Indonesia

Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan sanksi yang diterima oleh Indonesia.

Ketika suporter Indonesia ricuh melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 5 November 2019 lalu, PSSI harus menerima denda sekitar 45.000 Franch Swiss.

Jika dikurs, Indonesia hanya mendapatkan denda sekitar Rp 645 juta.

Denda tersebut diberikan lantaran suporter Indonesia terbukti memprovokasi Ultras Malaysia, dengan turun ke lapangan menghampiri tribune suporter Malaysia. (Nungki Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com