Punya Tiga Kiper Berpengalaman, Teco Belum Pastikan Kiper Utama

KUTA, KOMPAS.com - Usai mendatangkan kiper Timnas Indonesia U-23, Nadeo Argawinata kini Bali United memiliki tiga kiper berpengalaman.

Kehadiran Nadeo melengkapi susunan kiper Bali United setelah Wawan Hendrawan dan Samuel Reimas.

Sebelumnya, Bali United melepas dua kiper mereka yakni M. Dicky dan Putu Pager. Kehadiran Nadeo membuat komposisi kiper Bali United memiliki kualitas merata jelang menghadapi kompetisi yang bakal padat.

Bali United bukan hanya tampil di kompetisi domestik tapi juga kompetisi Asia.

Pelatih Bali United, Stefano Teco Cugurra menilai bahwa Nadeo adalah kiper yang memiliki kualitas. Namun mantan pelatih Persija Jakarta tersebut belum bisa memastikan apakah kehadiran Nadeo di Bali United secara otomatis akan menjadi kiper utama menggusur Wawan Hendrawan.

Untuk menetapkan siapa penjaga gawang timnya, Teco akan melihat jadwal kompetisi terlebih dahulu.

Setelah itu, pelatih asal Brasil itu akan menentukan apakah akan melakukan rotasi atau tidak di sektor penjaga gawang.

Baca juga: Faktor Penting yang Bikin Lerby Kembali ke Bali United

“Kita belum tau jadwal kompetisi, kita lihat selama semusim tiga kiper ini. Kita belum bisa pastikan apakah nanti rotasi atau tidak,” ujar Teco.

Lebih lanjut Teco memuji kualitas yang dimiliki oleh Nadeo. Menurutnya kiper asal Kediri tersebut memiliki kualitas dan masih bisa terus berkembang di usianya yang masih muda.

Hal itu Teco cermati ketika melihat penampilan Nadeo di Borneo FC dan Timnas U-23 di Sea Games beberapa waktu lalu.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco.

Dengan kualitas pemain yang nyaris berlabel timnas di skuad Bali United saat ini Teco enggan jemawa untuk memastikan kembali meraih gelar Liga 1 2020.

Menurut Teco masih terlalu dini untuk berbicara mempertahankan gelar karena sejauh ini belum ada tim di Indonesia yang berhasil melakukan back to back juara.

Teco menilai masih ada kelemahan di timnya yang perlu diperbaiki untuk musim depan.

“Kita tidak bisa bicara juara, masih terlalu awal. Buat tahun depan pasti kita perbaiki dari apa yang kurang tahun kemarin,” pungkasnya.