Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola Tidak Akan Latih 2 Klub Ini

Kompas.com - 07/01/2020, 12:40 WIB
Ferril Dennys

Penulis

 

KOMPAS.COM - Josep "Pep" Guardiola menyatakan ada 2 klub yang tak akan dilatihnya. Dua klub tersebut adalah Manchester United dan Real Madrid 

Saat melatih Bayern Muenchen, Pep pernah dihubung-hubungkan dengan Man United pada 2013. 

Saat itu, Man United kehilangan daya saing di tangan David Moyes. Pep kemudian tidak menangani Man United tetapi lebih memilih berlabuh di Manchester City pada 2016.

Sejauh ini, Guardiola berhasil menyumbangkan 7 trofi termasuk dua gelar Premier League untuk Man City

Kontrak Guardiola di Etihad Stadium akan habis pada 2021. Namun, pelatih asal Spanyol tersebut menyatakan lebih baik pensiun daripada pindah ke Old Trafford.

"Setelah melatih City, saya tak akan melatih United," kata Guardiola dalam laman ESPN.

"Itu seperti saya tidak akan pernah melatih (Real) Madrid. Sudah pasti tidak," jelasnya.

Guardiola lebih memilih berlibur ke Maladewa. "Saya akan di Maladewa jika saya tidak mendapatkan satu pun tawaran! Mungkin juga bukan Maladewa karena negeri itu tak punya padang golf," ujarnya. 

Guardiola memiliki catatan bagus saat melawan United sejak pindah ke Inggris, yakni empat kali menang dan sekali seri dalam delapan derbi.

Baca juga: Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris, Man United Vs Man City

Menjelang pertemuan pertama kedua tim pada semifinal Piala Carabao atau Piala Liga di Old Trafford Rabu dini hari nanti, bos United Ole Gunnar Solskjaer menjadi manajer rival terakhir yang mengkritik taktik pelanggaran yang mendorong Guardiola balik menyindir.

"Saya sudah bilang berulang kali ketika saya masih di Barcelona dan di sini bahwa saya selama hidup saya tidak pernah berbicara kepada pemain-pemain saya mengenai taktik pelanggaran," kata dia.

"Itu kadang terjadi karena Anda terlambat dan karena mereka terlalu cepat, dan mereka cepat sekali sehingga Anda membuat pelanggaran."

"Anda kehilangan bola dan mereka melakukan transisi cepat yang luar biasa dan kadang-kadang Anda terlambat dan kemudian Anda melakukan pelanggaran."

"Namun, jika ada orang yang menghakimi bahwa warisan kami itu taktik pelanggaran, itu urusan mereka, bukan kami," tutur Guardiola.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com