KOMPAS.com - Pelatih kepala timnas bulu tangkis Jepang menjelaskan faktor yang menyebabkan Kento Momota sering menang atas pebulu tangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Kento Momota meraih hasil yang menjanjikan di tahun 2019 dengan memenangi 10 gelar juara.
Tunggal putra nomor satu dunia itu sukses menjadi juara German Open, All England, Singapore Open, Kejuaraan Asia, Japan Open, Kejuaraan Dunia, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, dan BWF World Tour Finals 2019.
Menanggapi kesuksesan Momota, pelatih kepala timnas bulu tangkis Jepang, Park Joo-bong, menilai perkembangan Momota sangat baik, bahkan menjelang Olimpiade 2020.
Baca juga: Ahsan/Hendra, Sosok Panutan bagi Pebulu Tangkis Muda
"Perkembangan Momota bagus. Dia memenangi 10 gelar dengan delapan di antaranya turnamen Super 500 hingga Super 1000," kata Park Joo-bong, dilansir dari BolaSport.
"Saya pikir perjalanan dia menuju Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung dengan baik," lanjutnya.
Pelatih kepala asal Korea Selatan itu juga menambahkan bahwa kondisi fisik Momota menjadi salah satu faktor seringnya dia meraih kemenangan atas lawan-lawannya, termasuk Anthony Sinisuka Ginting.
Pada 2019, pertemuan antara Momota dan Anthony terjadi sebanyak tujuh kali, enam di antaranya dimenangi oleh Momota.
"Pesaing Momota adalah Anthony Ginting dari Indonesia, Shi Yu Qi dan Chen Long dari China," kata Park Joo-bong.
"Kondisi fisik Momota lebih baik daripada sebelumnya. Misalnya, ada banyak pertandingan melawan Anthony yang harus melalui rubber game, tetapi pada akhirnya Momota yang menang," lanjutnya menambahkan.
Baca juga: Atlet Badminton yang Idolakan Anthony Ginting Ini Siap Kejar Medali ASEAN Para Games
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.