KOMPAS.com - Performa Everton melonjak drastis setelah Carlo Ancelotti menukangi klub Liga Inggris itu dalam dua laga terakhir.
Kemenangan 1-0 kontra Burnley pada laga debut Carlo Ancelotti disusul oleh keberhasilan meraih tiga poin penuh saat bertandang ke markas Newcastle United, St James' Park.
Ia langsung mengubah peruntungan klub yang sempat menderita tiga kekalahan beruntun pada akhir November dan awal Desember, termasuk ketika kalah 2-5 kontra Liverpool.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Carlo Ancelotti Bikin Everton Mengamuk
Berikut adalah 5 fakta menarik dari start impresif Carlo Ancelotti bersama Everton.
Perubahan peruntungan secara instan
Carlo Ancelotti dan pelatih interim yang menangani klub sebelumnya, Duncan Ferguson, mengubah arah klub dalam satu bulan terakhir.
Duncan Ferguson menghadirkan kemenangan 3-1 kontra Chelsea sebelum menahan imbang Manchester United serta Arsenal sebelum Everton meresmikan kehadiran Carlo Ancelotti yang langsung mencatatkan kemenangan pada dua laga pertamanya.
Baca juga: Carlo Ancelotti, Pelatih Tercepat Ke-5 Raih 50 Kemenangan di Premier League
Duo tersebut membawa Everton tak terkalahkan dalam lima pertandingan Liga inggris terakhir, mengambil 11 poin.
Everton hanya bisa mengambil 14 poin dari 15 laga sebelumnya di Liga Inggris. Hasil-hasil itu membawa Everton menanjak klasemen Premier League.
Monster depan gawang
Everton mencatatkan 22 tembakan pada laga kontra Newcastle dan 21 melawan Bunrley. Jumlah 43 tembakan dari dua pertandingan tersebut merupakan terbanyak dari semua kontestan Liga Inggris lain pada periode waktu sama.
Terlebih, catatan itu merupakan yang terbaik bagi Everton dalam hampir empat tahun terakhir. Sembilan tembakan tepat sasaran ke gawang Newcastle juga yang terbanyak bagi The Toffees dalam laga tandang sepanjang Liga Inggris 2019-2020.
Performa panas Dominic Calvert-Lewin
Calvert-Lewin menjadi pemain Everton pertama yang mencetak gol kemenangan pada dua laga Liga Inggris secara beruntun.
Pencapaian itu terakhir dicatatkan oleh penyerang legendaris The Toffees, Tony Cottee, pada Mei 1991. Dominic Calvert-Lewin kini telah mencetak delapan gol sepanjang musim, pencapaian terbaik sepanjang kariernya, dan menjadi top scorer klub di Liga Inggris.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Ingin Merambah Dunia Akting Setelah Pensiun