Wolves Vs Man City, Bernardo Silva Akui Kehebatan Tuan Rumah

KOMPAS.com - Pemain sayap Manchester City asal Portugal, Bernardo Mota Veiga de Carvalho e Silva, atau biasa di sapa Bernardo Silva, mengutarakan bahwa pertandingan semalam melawan Wolverhampton sangat sulit.

Pertandingan Wolves vs Man City berlangsung di Stadion Molineux, Waterloo, Wolverhampton, Inggris, Jumat (27/12/2019) atau Sabtu dini hari WIB,

Dalam laga tersebut, Man City harus mengakui keunggulan Wolverhampton dengan skor 2-3.

Baca juga: Wolves Vs Man City, Nuno Espirito adalah Mimpi Buruk Guardiola

The Citizens, julukan Man City, sempat unggul 2-0 terlebih dahulu saat babak pertama melalui gol Raheem Sterling pada menit ke-25 dan menit ke-50.

Namun pada babak berikutnya, Wolves berbalik unggul 3-2 berkat gol Adama Traore pada menit ke-55, Raul Jimenez (82') dan Matt Doherty (90').

Pada laga itu, Man City sendiri sudah harus kehilangan satu pemain sejak menit ke-11 setelah kiper andalan mereka, Ederson, diganjar kartu merah akibat melanggar Diogo Jota.

Hasil tersebut membuat Man City masih tertahan di peringkat ke-3 klasemen sementara Liga Inggirs dengan koleksi 38 poin dari 19 pertandingan.

Bernardo Silva mengutarakan bahwa dia sangat frustrasi saat meladeni Wolves, terlebih dengan 10 pemain.

"Saya pikir upaya dari tim sangat bagus, tetapi pertandingan itu membuat frustrasi. Kami bermain dengan 10 pemain dan kehilangan tiga poin," kata Silva.

Pemain berkebangsaan Portugal itu juga mengakui gol dari Wolverhampton pada 10 menit terakhir laga seharusnya bisa dicegah.

"Kami melakukannya dengan sangat baik sampai titik di mana kesalahan kecil membuat kami kebobolan dua gol, dan kemudian itu adalah titik di mana kami benar-benar lelah," ujar Silva.

BERNARDO ???? It's difficult to last 80 minutes with ten men here against one of the most difficult sides in the league. We did really well until a point where little mistakes cost us two goals. I think the effort from the team was really good.

???? #WOLMCI #ManCity pic.twitter.com/kMpCutfEZN

— Manchester City (@ManCity) 27 Desember 2019

"Sulit untuk bertahan 80 menit dengan sepuluh pemain di sini melawan Wolves, salah satu tim yang kuat Liga Inggris," lanjutnya.

Pemain berusia 25 tahun itu juga tidak terlalu berharap timnya mempertahankan gelar Liga Inggris tiga musim berturut-turut, mengingat betapa sulitnya kompetisi musim ini.

Baca juga: 5 Fakta Wolves Vs Man City, Catatan Buruk Kartu Merah Ederson

"Ini adalah situasi yang sangat buruk bagi kami. Paruh pertama yang membuat frustrasi," ucap Silva.

"Tidak ada yang mengharapkan kami berada sejauh ini dari Liverpool. Tetapi, kami harus melanjutkan kiprah."

"Kami tahu bahwa memenangi gelar juara itu sangat rumit. Saya tidak akan mengatakan tidak mungkin, tetapi sangat sulit," kata Silva.