KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memiliki penilaian tersendiri soal jadwal padat Liga Inggris dari pekan ke-19 dan ke-20.
Hanya memiliki jeda dua hari, Klopp menyebut penyelenggara Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, keji.
"Tidak ada manajer-manajer yang memiliki masalah dengan bermain di Boxing Day. Tidak ada satu pun," kata Klopp dikutip dari Sporf.
"Namun, bermain di tanggal 26 dan kemudian kembali bermain di tanggal 28 itu adalah kriminal," kata eks pelatih Borussia Dortmund itu.
Baca juga: Sangat Sulit Dihentikan, Liverpool Hilangkan Kutukan The Next Year?
"Itu sangat tidak bagus, dan kami tetap memilikinya. Tahun ini kami tidak memilikinya. Kami bermain (tanggal) 26 dan 29. Itu seperti hari libur," kata dia.
Liverpool sendiri bermain pada Kamis (26/12/2019) atau Jumat pukul 03.00 dini hari WIB kontra Leicester City di King Power Stadium.
Laga berikutnya, Liverpool akan menjamu Wolves pada Minggu (29/12/2019) pukul 23.30 WIB.
Ya, skuad asuhan Juergen Klopp hanya memiliki jatah istirahat sebanyak 68,5 jam. Durasi tersebut belum dihitung recovery maupun persiapan.
Lebih parah lagi dialami calon lawan Liverpool, Wolves. Tim berjuluk The Wanderers itu hanya punya jeda sekitar 45 jam, tidak sampai dua hari.
Baca juga: Legenda Arsenal Sebut Perebutan Juara Liga Inggris Telah Dimenangi Liverpool
Sialnya lagi, Wolves bertemu dengan tim papan atas lainnya, Manchester City, Jumat (27/12/2019) atau Sabtu 02.45 WIB sebelum bertandang ke Anfield Stadium.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.