Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Suporter Chelsea Ditangkap Polisi karena Ejekan Rasisme ke Son Heung-min di Liga Inggris

Kompas.com - 24/12/2019, 22:40 WIB
Faishal Raihan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Oknum suporter Chelsea dikabarkan harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah melakukan tindakan rasisme terhadap pemain lawan.

Tindakan tidak terpuji itu dilakukan oknum pendukung Chelsea tersebut terhadap winger Tottenham Hotspur, Son Heung-min, pada laga lanjutan pekan ke-18 Liga Inggris, Minggu (22/12/2019).

Saat itu, Son dihadiahi kartu merah pada menit ke-62 oleh wasit Anthony Taylor akibat pelanggaran kerasnya terhadap stopper Chelsea, Antonio Rudiger.

Pemain berpaspor Korea Selatan itu pun mendapat ejekan bernada rasialisme dari salah satu tribun yang diisi oleh para pendukung Chelsea.

Dilansir dari Goal, Selasa (24/12/2019), meskipun Son dilaporkan tidak mendengar cemoohan tersebut, kepolisian Kota London berhasil meggelandang oknum suporter Chelsea itu keluar Stadion Tottenham.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Boxing Day di TVRI dan MOLA TV

Hal itu disebabkan berkat adanya laporan dari suporter Chelsea lainnya.

Selain Son, Antonio Rudiger juga dikabarkan menjadi korban tindakan serupa.

Bek asal Jerman itu mengaku mendengar ejekan yang menyerupai suara "monyet" dari arah pendukung Tottenham.

Wasit pun sempat menghentikan pertandingan beberapa saat.

Berkaitan dengan hal tersebut, seperti dilansir dari The Guardian, baik Chelsea dan Tottenham, akan mengambil langkah untuk menindak para suporternya yang berlaku rasisme.

Baca juga: Man City Dapat Waktu Libur Terpendek di Liga Inggris, Pep Guardiola Kesal

"Kami mengetahu insiden rasialisme yang melibatkan pendukung Chelsea pada laga kemarin. Chelsea tidak akan menoleransi segala bentuk rasialisme," demikian bunyi pernyataan Chelsea.

"Jika pemegang tiket musiman atau anggota terlibat, kami akan mengambil tindakan tegas termasuk melarang mereka masuk ke stadion. Kami juga mendukung setiap proses pidana oleh otoritas terkait," lanjut pernyataan tersebut.

Sementara itu, Tottenham akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Bukan tidak mungkin, pendukung Tottenham yang terbukti melakukan tindakan rasisme, akan dihukum larangan datang ke stadion seumur hidup.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Boxing Day, Hari Penuh Laga Seru

“Polisi akan meninjau bukti kami bersama kami. Yakinlah bahwa kami akan menyelidiki masalah ini secara mendalam," bunyi pernyataan Tottenham.

"Pada saat ini, kami masih harus mengumpulkan bukti-bukti yang kuat. Jika terdapat penggemar kami yang terbukti bersalah, kami akan melarangnya datang ke satadion seumur hidup," lanjut pernyataan Tottenham. 

Laga Tottenham vs Chelsea sendiri berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan The Blues.

Dengan tambahan tiga poin ini, Chelsea mengukuhkan posisinya di empat besar klasemen Liga Inggris dengan 32 poin dari 18 laga.

Adapun Tottenham langsung turun dua tangga ke peringkat ketujuh klasemen Liga Inggris dengan koleksi 26 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com