GIANYAR, KOMPAS.com - Bali berpesta. Perayaan besar digelar untuk merayakan sukses Bali United meraih gelar Liga 1 2019. Bahkan, pesta yang digelar Bali United tidak ubahnya seperti gelaran pesta rakyat.
"Iya boleh dibilang gitu, bukan pesta bola saja. Memang ini bergembira bersama dan kita lihat di sini sudah lama dan ini pertama kali," ucap CEO Bali United, Yabes Tanuri.
Bali United mendapatkan trofi gelar juara Liga 1 2019 pada Minggu (22/12/2019) malam.
Rangkaian acara jelang dan sesudah pertandingan digelar dengan meriah dan diramaikan beragam acara.
Pada pagi hari, sejumlah pemain menjajal laut sekitar pantai Sanur menggunakan speedboat dan jetski.
Baca juga: Cara Teco Merayakan Keberhasilan Bali United Juara Liga 1 2019
Perayaan berlanjut siang hari dengan mengunjungi kediaman kepala daerah setempat.
Kemudian, iring-iringan pemain berjalan menuju Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali bersama semeton. Mendekati stadion mereka disambut dengan parade budaya Bali.
"Kami rayakan di darat, di laut dan di udara. Apa yang kami lakukan adalah membuat suasana yang berbeda," kata Yabes.
Di dalam stadion sudah berdiri panggung megah, pendukung Bali United pun dapat menikmati musik-musik yang ditampilkan musisi loka maupun nasional.
Artis papan atas, Via Valen, menutup acara ini dengan lagu-lagu andalannya sembari diiringi kembang api yang spektakuler.
Pemain, ofisial, dan manajemen bersukaria merayakan juara Liga 1 2019 ini.
Acara dikemas meriah demi memberi hiburan kepada suporter yang selama ini memberi dukungan pada Bali United.
"Kita melihat bahwa perjuangan itu harus di hargai dan yang bisa kita lakukan penghargaan itu bukan hanya kepada pemain tapi juga kepada suporter," ucap Yabes Tanuri.
Baca juga: Cerita soal Bendera Bali Tolak Reklamasi saat Laga Pamungkas Liga 1
Yabes mengakui bahwa biaya yang harus dikeluarkan untuk menggelar perayaan gelar juara Liga 1 2019 tidak sedikit. Manajemen Bali United harus merogoh kocek cukup dalam. Akan tetapi, di balik semua itu, ada hal lain yang dianggap lebih penting.
"Acara kita kasih free karena sebagai penghargaan pada mereka yang sudah tertib membeli tiket. Kita apresiasi untuk suporter sehingga banyak apresiasi sponsor yang datang dengan acara ini," ucap Yabes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.