Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi, Rahmad Darmawan Jadi Pelatih Madura United

Kompas.com - 23/12/2019, 17:05 WIB
Mochamad Sadheli ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pelatih timnas Indonesia, Rahmad Darmawan, bakal kembali menghiasi kompetisi Liga 1 musim depan.

RD, begitu Rahmad Darmawan akrab disapa, akan menangani Madura United pada Liga 1 2020.

Kepastian itu setelah Madura United resmi memperkenalkan Rahmad Darmawan sebagai juru taktik tim berjulukan Laskar Sape Kerrab.

Manajemen Madura United mengumumkan pergantian posisi pelatih kepala tersebut setelah mengakhiri Liga 1 2019 kontra Bali United, Minggu (22/12/2019) di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sebelumnya, Rahmad Darmawan sempat menangani PS Tira Persikabo sejak Liga 1 2019 bergulir.

Baca juga: Presiden Klub Sebut Rahmad Darmawan Akan Latih Madura United

Bersama pelatih yang akrab disapa RD ini, PS Tira Persikabo sempat memuncaki klasemen sementara pada putaran pertama.

Sayangnya, PS Tira tak pernah menang pada putaran kedua hingga akhirnya manajemen melepas RD dari kursi kepelatihan pada akhir November 2019.

Sempat beredar isu RD akan menangani PSMS Medan yang tampil pada Liga 2.

Nyatanya, pelatih yang juga pernah menangani Persipura Jayapura tersebut tetap menangani klub yang mentas di kasta tertinggi Liga Indonesia.

"Kami punya keyakinan dengan kualitas pelatih lokal sekelas Coach RD, kami yakin karakter tim Madura itu bisa dikembangkan," kata Direktur Madura United, Haruna Soemitro, Senin (23/12/2019).

"Klub menyematkan coach RD sebagai pelatih, juga sekaligus manajer tim. Nanti teknis ataupun nonteknis akan satu pintu, dan dibantu oleh coaching staff yang lain," lanjut Haruna dikutip situs resmi klub.

Baca juga: Nelangsa Rahmad Darmawan, Melayang Tinggi lalu Terempas ke Bumi

RD akan menggantikan Rasiman yang sejauh ini sudah membawa Madura United finis di posisi lima besar. Selanjutnya, Rasiman akan turun sebagai asisten pelatih.

Di sisi lain, Haruna menjelaskan bahwa penunjukan dini ini untuk mempersiapkan Madura United menghadapi musim depan.

"Memperkenalkan pelatih baru, karena kami punya rencana lebih cepat. Tim ini akan dipersiapkan lebih dini. Kami tidak mau ketinggalan kereta," ujar dia.

Selain itu, masih kata Haruna, RD juga diberi tanggung jawab lebih sebagai pelatih.

"Pada musim kompetisi 2020 mendatang, pelatih akan diberi keleluasaan membuat skema tim dan mempersiapkan tim, mulai dari perekrutan pemain, hingga jajaran kepelatihan atau coaching staff dan seluruh unsur pendukungnya" ungkap dia.

Baca juga: Tira Persikabo vs Persebaya, Rahmad Darmawan Sebut Keuntungan Tim Tamu

Dengan begitu, Madura United juga memberi status RD sebagai manajer coach, yakni manajer sekaligus pelatih. Status itu sekaligus menggantikan posisi Haruna sebagai manajer.

Status manajer pelatih akan menjadi yang pertama kali diterapkan di Indonesia.

Sementara itu, RD menyebut sudah lama menanti pinangan Madura United. Dia mengaku sudah menunggu dua tahun lamanya.

"Sebetulnya, saya menunggu dilamar klub ini sekitaI 2 tahun yang lalu, tetapi waktu itu orientasi Madura masih menggunakan jasa pelatih asing," ujar Rahmad Darmawan dikutip laman yang sama.

"Kemudian, saat ini tiba waktunya kami bersatu. Saya pribadi juga punya motivasi, sementara Madura juga memberikan kesempatan bagi saya untuk berkarya di tim ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com