Bisa di Liga Inggris atau Tidak, Pochettino Siap Melatih Klub Apapun

KOMPAS.com - Mauricio Pochettino mengungkapkan kesiapannya untuk kembali melatih setelah meninggalkan Tottenham Hotspur pada bulan November lalu.

Pelatih asal Argentina tersebut beberapa bulan setelah berhasil membawa Tottenham ke final Liga Champions pertama mereka.

Namun, serangkaian hasil buruk Tottenham di Liga Inggris menjadi alasan utama pemecetan Pochettino dari Tottenham.

Meski demikian, Pochettino mengaku siap untuk menghadapi tantangan selanjutnya sebagai pelatih.

Baca juga: "Pochettino Tidak Akan Tertarik Tangani Arsenal"

"Saya beristirahat, mempersiapkan, mempelajari, dan mengisi ulang tenaga saya untuk menghadapi tantangan saya berikutnya sebagai seorang pelatih," kata Pochettino dikutip dari Marca.

"Yang penting harus dipersiapkan, karena kamu tidak pernah tahu kapan akan ada klub lain yang tertarik padamu," lanjut Pochettino.

Menanggapi masa depannya, Pochettino mengaku dia siap untuk kembali ke kursi pelatih klub apapun yang menginginkannya.

Dia juga tidak menampik kemungkinan akan kembali melatih klub Liga Inggris.

"Saya suka Liga Inggris, saya suka penggemar sepak bola di Liga Inggris," kata Pochettino.

"Itu adalah hal yang luar biasa bagi pelatih manapun untuk melatih di sana (Liga Inggris). Tetapi ada liga lain dan klub lain yang bisa menarik juga," lanjut pria berusia 47 tahun tersebut.

Baca juga: Baru Ditunjuk, Mikel Arteta Sudah Bikin Sejarah di Arsenal

Belakangan, Pochettino dikaitkan dengan Arsenal sebelum The Gunners, julukan bagi Arsenal, menekan kontrak dengan Mikel Arteta.

Pochettino pun mengakui rekan setimnya saat di Paris Saint-Germain tersebut merupakan pekerja keras dan pantas mendapatkan Arsenal sebagai tempat barunya.

"Kami seperti saudara, saudara yang hebat. Dia (Arteta) sangat cerdas dan saya pikir dia akan melakukan pekerjaannya dengan baik," kata Pochettino.

"Dia adalah teman saya yang sangat baik. Dia telah bekerja keras dan dia pantas mendapatkan yang terbaik. Saya senang melihatnya melatih di Premier League," ucap dia menambahkan.