Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hariono Pergi, Persib Kehilangan Sosok Gelandang Bertahan Murni

Kompas.com - 20/12/2019, 14:00 WIB
Faishal Raihan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pencoretan Hariono menyebabkan Persib Bandung kini tidak memiliki gelandang bertahan murni.

Hariono menjadi salah satu pemain yang dicoret dari skuad Persib Bandung.

Kabar pencoretan itu sudah dikonfirmasi oleh pelatih Persib, Robert Rene Alberts.

Nama Hariono dipastikan tidak akan ada lagi dalam daftar skuad Persib untuk musim kompetisi 2020.

Dengan berakhirnya kerja sama ini, maka berakhir pula 11 tahun kebersamaan Hariono dengan Persib.

Baca juga: Hariono Beri Jawaban Singkat soal Pencoretannya dari Persib

Ia pun menyadang sebagai pemain dengan masa bakti terlama di skuad Maung Bandung.

Petualangan Hariono di Persib dimulai pada 2008.

Ia berangkat dari Deltras Sidoarjo bersama Jaya Hartono yang juga direkrut oleh Persib.

Sejak saat itu, Hariono menjadi pemain tak tergantikan di lini tengah Persib.

Dengan karakter permainan yang tak kenal lelah dan lugas, pemain kelahiran Sidoarjo itu disebut sebagai "gelandang pengangkut air".

Musim terbaik Hariono bersama Persib adalah ketika menjuarai Liga Super Indonesia pada 2014 dan Piala Presiden 2015.

Baca juga: Eks Bek Persib Sayangkan Pencoretan Hariono

Hariono mencatatkan menit bermain terlama pada musim kompetisi 2013.

Dikutip dari Soccerway, saat itu, pemilik nomor punggung 24 itu mencatakan 2.679 menit bermain dari 31 penampilan di Liga Indonesia.

Setelah bertahun-tahun menjadi andalan di lini tengah Persib, jam terbang Hariono mulai berkurang memasuki 2016.

Ia harus berbagi tempat dengan Dedi Kusnandar dan Kim Jeffrey Kurniawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com