Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbiasa Renang di Laut, Elysha Chloe Pecahkan Rekor KU Nasional di IOAC 2019

Kompas.com - 20/12/2019, 00:14 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Elysha Chloe Pribadi dinobatkan sebagai perenang terbaik kelompok umur (KU) 2 (14-15 tahun) di ajang 3rd Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2019 yang berlangsung di Stadion Akuatik, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, 13-17 Desember 2019.

IOAC merupakan kejuaraan renang nasional yang diikuti sekitar 1.300 perenang terbaik dari semua provinsi di Indonesia. Kompetisi ini juga menjadi ajang kualifikasi PON 2020 Papua.

Elysha dinobatkan sebagai perenang terbaik berkat penampilan ciamiknya dengan menyabet tiga medali emas, satu perak, dan dua perunggu.

Selain itu, perenang yang turun membela klub BSJ SC Kota Jakarta ini mampu memecahkan rekor KRAPSI sekaligus rekor nasional kelompok umur (KU) 2 di nomor 100 meter gaya bebas putri dengan catatan 00,59,70 detik.

Baca juga: Target Atlet Renang Indonesia di ASEAN Paragames 2020

Sebelumnya, rekor yang lama untuk KU 2 nasional milik Fauziyah Rahma dengan catatan 00,59,71 detik tercipta di Jakarta, 10 Desember 2017.

"Sangat senang sekali bisa memecahkan rekor KU nasional yang sudah bertahan dua tahun. Ini sebagai tolok ukur latihan yang saya jalani berjalan dengan baik. Karena dalam turnamen kita harus memberikan yang terbaik, untuk mengetahui di mana level kita berada," ujar Elysha dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Dua medali emas Elysha lainnya diraih dari nomor 200 meter gaya ganti putri dengan catatan 02 menit 25,10 detik dan emas ketiga di nomor 100 meter gaya punggung putri dengan catatan 01 menit 06,81 detik.

Satu medali perak diraihnya dari nomor 100 meter gaya kupu-kupu dan dua perunggu di nomor 200 meter gaya bebas serta 50 meter gaya kupu-kupu.

Prestasi yang dicetak Elysha bukan instan, melainkan sudah ditekuninya sejak lama. Dalam tiga tahun terakhir, Elysha juga cukup menyita perhatian publik dengan mengoleksi beberapa medali.

Seperti satu medali perak di IOAC 2017, dua medali emas dan lima perak di Festival Akuatik Indonesia 2018, kemudian empat medali emas, satu perak, dan empat perunggu di IOAC 2018.

Baca juga: Demi Olimpiade 2032, Menpora Dorong Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Renang

"Target saya tahun depan, selain memperbaiki catatan waktu, juga berharap bisa tampil di PON 2020 Papua bersama tim DKI Jakarta," kata Elysha.

Elysha sudah dianugerahi bakat berenang sejak usia 3,5 tahun dan menginjak usia 6 tahun sudah mengikuti beberapa perlombaan.

Elysha mengaku peran orang tuanya sangat besar dalam kariernya di dunia renang.

"Ya tentu dua orang yang paling berperan besar mom and dad (ibu dan ayah). Saya tidak tahu apa yang terjadi tanpa kehadiran mereka. Sulit diungkapkan dengan kata-kata begitu besarnya peran orang tua," tuturnya.

Sementara itu, ayah Elysha, Reza Pribadi, mengatakan bahwa Elysha sejak kecil sudah terbiasa renang di laut.

"Sejak kecil, Elysha memang suka berenang baik di kolam maupun di laut, dan di usia 11 tahun sudah bisa memecahkan rekor nasional kelompok umur. Kami orang tua hanya melihat punya bakat di renang. Hingga saat ini perkembangan Elysha sangat positif dan dari turnamen ke turnamen selalu ada kejutan," ujar Reza Pribadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com