Persaingan Kian Sengit, Persib Mulai Realistis Soal Target Lima Besar

BANDUNG, KOMPAS.com - Peluang Persib Bandung untuk menjadi runner-up Liga 1 2019 dipastikan tertutup.

Hal tersebut lantaran Persipura Jayapura mampu meraih kemenangan atas Barito Putera pada laga pekan ke-33.

Situasi itu membuat Persib yang juga mampu meraih kemenangan telak 4-0 atas Perseru Badak Lampung FC dalam laga pekan ke-33, tertutup peluangnya untuk menjadi runner-up Liga 1 2019.

Walau Persib mampu meraih kemenangan atas PSM Makassar dalam laga terakhirnya di Liga 1 2019, klub berjulukan Maung Bandung itu tidak akan mampu mengejar perolehan poin Persipura (52 poin). Sebab Persib hanya akan mengumpulkan 51 poin pada akhir kompetisi nanti.

Meski begitu, Persib masih memiliki peluang untuk merealisasikan target mereka, mengakhiri kompetisi di lima besar.

Di tabel klasemen sementara, klub berjulukan Maung Bandung itu menempati posisi ke-6 dengan 48 poin.

Untuk sementara, Persib unggul satu angka dari Madura United yang berada di posisi ke-7 dan kalah head to head dari Persebaya Surabaya yang berada di posisi ke-5.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menegaskan timnya akan berusaha keras merealisasikan target tersebut.

"Pemain dan pelatih tetap ingin memenuhi target untuk menempati posisi lima besar di akhir musim ini, dan kami akan bermain maksimal pada laga terakhir," kata Robert.

Baca juga: Persija Vs Persebaya, Laga Terakhir Bambang Pamungkas?

Walau demikian, ada rintangan besar yang akan dihadapi Persib untuk mencapai lima besar pada akhir kompetisi nanti.

Selain harus bisa mengalahkan PSM Makassar, mereka juga harus berharap Madura United dan Persebaya Surabaya yang menjadi pesaing terdekatnya tergelincir.

Robert memahami bila Persib berada dalam situasi yang kurang menguntungkan.

Pelatih asal Belanda itu pun memilih untuk bersikap realistis. Robert enggan terlalu memikirkan persaingan untuk mencapai lima besar.

Paling penting Robert adalah, memikirkan cara untuk membawa Persib meraih poin penuh dalam laga pamungkasnya di Liga 1 2019.

Setidaknya, Robert ingin anak asuhnya memberikan kado yang indah bagi Bobotoh dalam pertandingan terakhirnya di Liga 1 2019.

"Kemungkinan kami berada di lima besar atau tidak itu bergantung tim lain juga dan bukan hanya tergantung kami," ucap pelatih 65 tahun itu.

"Tetapi, yang terpenting bagaimana memberikan pertunjukan yang menarik pada laga terakhir di kandang musim ini," tutur dia.

Robert tidak mempersoalkan posisi Persib di klasemen akhir nanti.  

Dia sudah memikirkan untuk merancang dan membangun tim yang kuat untuk menghadapi Liga 1 2020. Harapannya, dia bisa membawa Persib juara pada musim depan.

"Karena di musim depan juga tidak ada yang akan berbicara soal siapa yang menghuni posisi lima besar tapi siapa yang menjadi juara," tegas Robert.